Show simple item record

dc.contributor.advisorSOEPARJONO, Sigit
dc.contributor.authorSUTARTO, Tria
dc.date.accessioned2018-08-08T01:53:27Z
dc.date.available2018-08-08T01:53:27Z
dc.date.issued2018-08-08
dc.identifier.nim131510501036
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/86960
dc.description.abstractTanaman tomat (Lycopersicum esculentum) merupakan salah satu jenis tanaman hortikultura yang sangat banyak manfaatnya dan memiliki nilai ekonomi tinggi. Tomat dimanfaatkan sebagai bahan olahan agroindustri seperti bahan pembuat saus. Kendala yang dihadapi dalam pengolahan tomat yaitu ketika menghancurkan biji. Namun apabila jumlah biji tomat sedikit tentunya proses pengolahan akan menjadi lebih efisien. Daging buah tomat juga banyak dimanfaatkan menjadi berbagai macam olahan agroindustri. Buah partenokarpi adalah buah yang terbentuk tanpa didahului melalui proses polinasi yang menyebabkan tidak terbentuknya biji. Hal ini lebih bermanfaat untuk peningkatan kualitas dan hasil buah. Pembentukan buah partenokarpi dapat dihambat dengan penggunaan hormon giberelin yang akan mencegah buluh serbuk sari sampai ke celah mikropil dan mengakibatkan sel telur tidak akan bertemu dengan sel sperma sehingga embrio tidak terbentuk.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectLYCOPERSICUM ESCULENTUMen_US
dc.titleAplikasi Pupuk Fosfor (P) dan Hormon Giberelin (GA3) terhadap Pembentukan Buah Tomat (Lycopersicum Esculentum) Partenokarpien_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
dc.identifier.validatorTaufik 7 November


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record