Kandungan Protein dan Daya Terima Modisco (Modified Dried Skimmed Milk and Coconut Oil) dengan Penambahan Edamame
Abstract
Kurang gizi merupakan salah satu masalah gizi utama di Indonesia. Masalah kurang gizi meliputi kurang gizi makro dan kurang gizi mikro. Salah satu zat gizi makro yang menyebabkan masalah kurang gizi adalah protein. Kebutuhan tubuh terhadap protein dapat diperoleh dari sumber pangan nabati maupun hewani. Sumber pangan nabati dapat berasal dari kacang-kacangan, salah satunya adalah kacang kedelai. Kedelai edamame merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang banyak dibudidayakan di wilayah Kabupaten Jember. Dalam 100 gram edamame terkandung 12,4 gram protein. Salah satu upaya untuk mengatasi masalah gizi kurang adalah dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) pada balita dengan memanfaatkan bahan pangan lokal. Modisco singkatan dari Modified Dried Skimmed Milk and Coconut Oil merupakan formula bergizi tinggi, kaya kalori dan protein yang terdiri dari susu skim atau full cream, gula dan minyak atau margarin. Modisco telah teruji dan memenuhi syarat-syarat khusus diet untuk anak balita sehingga dapat digunakan untuk perbaikan status gizi. Namun sering ditemukan keluhan para petugas di lapangan dan ibu-ibu balita bahwa anak-anak sering tidak mau mengkonsumsi modisco karena rasanya kurang disukai. Berdasarkan hal tersebut peneliti ingin melakukan penelitian yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh penambahan edamame terhadap kandungan protein dan daya terima modisco.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental menggunakan desain penelitian Posttest Only Control Group Design. Penelitian ini dilakukan di SDN Sempusari 02 Kabupaten Jember. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa-siswi kelas V dan VI SDN Sempusari 02 sebanyak 25 siswa. Data hasil uji kandungan protein dan daya terima dianalisis menggunakan uji Friedman dan uji Wilcoxon Signed Rank Test dengan tingkat kepercayaan 5% (α = 0,05).
Berdasarkan uji kandungan protein dengan menggunakan uji Friedman menunjukkan bahwa p value < α (0,05) artinya terdapat perbedaan yang signifikan penambahan edamame berbagai proporsi dengan kandungan protein modisco. Kandungan protein modisco cenderung meningkat seiring dengan peningkatan penambahan edamame. Hasil uji daya terima dengan uji Friedman menunjukkan bahwa dari segi rasa dan aroma memiliki nilai p value < α (0,05) yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan antara penambahan edamame berbagai proporsi dengan daya terima rasa dan aroma, sedangkan dari segi warna dan tekstur memiliki nilai p value > α (0,05) yang berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara penambahan edamame berbagai proporsi dengan daya terima warna dan tekstur. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh penambahan edamame terhadap kandungan protein dan daya terima (rasa dan aroma) pada modisco. Modisco yang direkomendasikan adalah modisco dengan penambahan edamame 20% atau 40 gram (X2) dengan pertimbangan segi rasa dan kandungan protein sebesar 1,825%.
Saran yang diberikan berdasarkan hasil penelitian ini adalah perlu dilakukan penelitian lanjutan mengenai analisis kadar karbohidrat, kalsium, fosfor, dan serat pada modisco dengan penambahan edamame. Perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk mengetahui daya simpan modisco dengan penambahan edamame. Perlu adanya sosialisasi, bahkan pelatihan terhadap masyarakat dan kader posyandu dalam pembuatan modisco dengan penambahan edamame sebagai alternatif dalam Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk balita gizi kurang
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]