• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Engineering
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Engineering
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGARUH JARAK OPTIMUM ANTARA MAGNET DENGAN KUTUB PADA MOTOR BRUSHLESS DIRECT CURRENT AXIAL FLUX

    Thumbnail
    View/Open
    Victor Trisula Pamungkas.pdf a.pdf (3.895Mb)
    Date
    2018-04-24
    Author
    Pamungkas, Victor Trisula
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kemajuan teknologi terus bertambah dan berinovasi pada peralatan baik kebutuhan industri maupun rumah tangga tidak akan lepas dengan penggunaan motor. Jenis motor yang sering digunakan adalah motor DC dan motor induksi, karena mudah dalam pengendalian kecepatan yaitu hanya mengatur nilai tegangan atau arus medan saja. Namun motor DC menggunakan komutator mekanik (sikat) sehingga memiliki keandalan rendah, sedangkan motor induksi memiliki biaya perawatan yang lebih rendah dan memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan motor DC. Hal ini terjadi karena motor induksi tidak menggunakan brush (sikat) untuk menunjang komutasi. Oleh karena itu untuk memenuhi kebutuhan akan efisiensi tinggi, torsi yang tinggi, kecepatan yang tinggi yang dapat divariasikan, dan biaya perawatan yang rendah maka digunakan motor brushless direct current (BLDC). Kelebihan motor BLDC axial flux dirancang untuk memiliki rasio daya tinggi sehingga rasio bahan inti berkurang, mengurangi kebisingan, dan tingkat getaran. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh jarak optimum antara magnet dengan kutub pada motor brushless direct current. Pada Pengujian motor BLDC axial flux ketika jarak antara magnet dengan kutub (bawah 5 mm – atas 5 mm) didapatkan nilai kecepatan tertinggi pada setiap variasi tegangan, yaitu ketika tegangan 6 volt kecepatannya sebesar 523,6 rpm, ketika tegangan 15 volt kecepatannya sebesar 1750 rpm, ketika tegangan 24 volt kecepatannya sebesar 2740 rpm. Semakin besar nilai tegangan yang dihasilkan maka semakin tinggi juga kecepatannya. Dengan demikian jarak antara magnet dengan kutub (bawah 5 mm – atas 5 mm) merupakan jarak optimum untuk menghasilkan kecepatan yang maksimal.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85550
    Collections
    • UT-Faculty of Engineering [4242]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository