Show simple item record

dc.contributor.advisorPOESOKO, HEROWATl
dc.contributor.advisorSUPARTO, NANANG
dc.contributor.authorROSANTI, PIPIT
dc.date.accessioned2018-04-16T07:49:19Z
dc.date.available2018-04-16T07:49:19Z
dc.date.issued2018-04-16
dc.identifier.nim020710101035
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85380
dc.description.abstractAdapun kesimpulan yang diperoleh oleh penulis dalam penulisan skripsi ini adalah bahwa peran surat bukti pajak terhutang mempunyai kedudukan yang sangat penting sebagai alat bukti dalam persidangan dapat dikualifikasikan sebagai alat bukti surat, kepemilikan hak atas tanah surat pajak terhutang menurut yurisprdensi bukan merupakan alat bukti kepemilikan hak atas tanah, dan pertimbangan hukum PN Lamongan menggunakan penaksiran gramatikal yang sangat tepat dan konsisten yang mengatur tentang alat bukti dengan yurisprudensi. Maka dari itu penulis mengharapkan bahwa alat bukti surat pajak terhutang dapat dijadikan sebagai bukti yang sah, surat pajak terhutang merupakan alat bukti kepemilikan hak atas tanah, dan hakim dalam memberikan pertimbangan sebelum pemutuskan suatu perkara harus memperhatikan bukti dan saksi lebih obyektif.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectALAT BUKTI PAJAK ATAS TANAHen_US
dc.subjectPUTUSAN PERKARA PERDATAen_US
dc.titleKEKUATAN ALAT BUKTI PAJAK ATAS TANAH DALAM SUATU PUTUSAN PERKARA PERDATA: No.12/Pdt.G/1994 Pn. Lamonganen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record