Show simple item record

dc.contributor.authorSilvy Dwi Rahmawati
dc.date.accessioned2013-12-12T06:01:28Z
dc.date.available2013-12-12T06:01:28Z
dc.date.issued2013-12-12
dc.identifier.nimNIM060210402331
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/8527
dc.description.abstractPemilihan objek penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya penggunaan bahasa dalam masyarakat yang cenderung menghasilkan berbagai istilah sebagai komponen berbahasa. Istilah jajanan tradisional yang ada di kabupaten Banyuwangi dalam tinjauan etimologi menarik sekali untuk mengetahui perubahan serta perkembangan bentuk kata. Apabila ditinjau dari segi semantik, pembahasan ini dititikberatkan pada perubahan makna kata. Berdasarkan alasan tersebut, penelitian ini mengangkat permasalahan (1) bagaimanakah bentuk istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi, (2) bagaimanakah pembentukan istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi ditinjau dari segi etimologi, dan (3) bagaimanakah perubahan makna istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi ditinjau dari segi semantik. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) bentuk istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi, (2) pembentukan istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi ditinjau dari segi etimologi, dan (3) perubahan makna istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi ditinjau dari segi semantik. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kualitatif, sedangkan jenis penelitian ini bersifat deskriptif. Sasaran penelitian ini adalah istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi. Lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah pasar Mingguan dan pasar Genteng Kulon yang merupakan tempat yang masih banyak menjual jajanan tradisional. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan metode observasi partisipan, rekam, simak dan catat, dan wawancara. Langkah-langkah dalam analisis data meliputi telaah dan seleksi data, pemberian kode, pengklasifikasian data, dan mendeskripsikan data ditinjau dari segi etimologi dan semantik. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa instrumen pengumpul data (daftar pertanyaan dan tabel pengklasifikasian data) dan instrumen analisis data. Prosedur penelitian ini meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa bentuk istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi berupa kata dan frasa. Istilah jajanan tradisional yang berbentuk kata, berupa kata dasar dan kata jadian. Istilah yang berupa kata jadian, ditemukan kata majemuk. Istilah jajanan tradisional yang berbentuk frasa berupa frasa nominal modifikatif. Pembentukan istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi berasal dari bahasa Jawa Kuna. Dasar penamaan jajanan tradisional tersebut berdasarkan peniruan bunyi, penyebutan sifat khas, keserupaan benda dengan hal yang diacukan, proses pembuatan, bentuk, nama pasaran pertama kali jajanan tersebut dibuat, waktu yang dibutuhkan untuk membuat jajanan tersebut, dan warna jajanan tersebut. Perubahan makna istilah jajanan tradisional di kabupaten Banyuwangi menunjukkan ada makna yang tetap seperti makna bahasa asalnya, dan ada makna yang mengalami perbedaan makna. Saran yang dapat diberikan sehubungan dengan hasil penelitian ini yaitu: (1) bagi mahasiswa calon guru Bahasa Indonesia, penelitian ini hendaknya dapat dijadikan kajian untuk pengajaran kosakata di sekolah, dan (2) bagi peneliti selanjutnya, penelitian ini hendaknya dapat dijadikan bahan masukan untuk mengadakan penelitian yang sejenis dalam ruang lingkup yang lebih luas.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries060210402331;
dc.subjectIstilah, Jajanan Tradisional, Kajian Etimologi dan Semantiken_US
dc.titleISTILAH JAJANAN TRADISIONAL DI KABUPATEN BANYUWANGI (SUATU KAJIAN ETIMOLOGI DAN SEMANTIK)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record