dc.description.abstract | Anakusia dini merupakan masa kritis bagi perkembangan motorik, dan
masa yang paling tepat untuk mengajarkan berbagai keterampilan motorik, seperti
menulis, menggambar, melukis, berenang, dan bermain bola. Pembelajaran
motorik terutama motorik halus, membutuhkan bimbingan dan arahan untuk
melatih keluwesan otot-otot jari tangan yang dimiliki anak, karena setiap anak
mempunyai gaya belajar dan karakteristik yang berbeda-beda. Di TK Plus Al-
Hujjah kemampuan motorik anak pada saat ini sudah baik, namun ada beberapa
anak kemampuan motorik halusnya masih belum maksimal. Ketika anak
menggerakkan jari-jari tangannya itu ada yang kaku saat menulis dansaat
menggerakkan pergelangan tangannya. Ada beberapa anak saat melakukan
kegiatan yang diberikan terutama motorik halus masih kaku saat kegiatan
meronce, karena belum mampu mengkoordinasikan keseimbangan antara mata
dan tangan kemudian perhatiannya menjadi teralihkan dengan yang lainnya, ada
juga yang masih ragu dan kurang percaya diri karena merasa tidak mampu
melakukannya. Berdasarkan permasalahan mengenai kemampuan motorik halus
anak, perlu adanya media baru supaya dapat memaksimalkan kemampuan motorik
halus anak yaitu melalui kegiatan melukis dengan teknik usap abur.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan teknik
usap abur dalam kegiatan melukis untuk meningkatkan kemampuan motorik halus
pada anak Kelompok B di TK Plus Al-Hujjah Jember tahun pelajaran
2016/2017. | en_US |