| dc.description.abstract | Bank sampah berdiri karena adanya keprihatinan masyarakat akan lingkungan hidup yang semakin lama dipenuhi dengan sampah baik organik maupun anorganik. Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan oleh peneliti, masih sedikitnya upaya yang ditawarkan kepada masyarakat khususnya di Kelurahan Ditotrunan Lumajang oleh pemerintah setempat dalam menangani sampah. Hal ini menjadikan ibu-ibu PKK mempunyai inisiatif untuk mendirikan program Bank Sampah Margi Rahayu yang dapat memberdayakan perempuan melalui program tersebut yaitu dengan cara mengembangkan keterampilan perempuan sekitarnya. Kondisi seperti ini memberikan motivasi bagi peneliti untuk melakukan penelitian mengenai upaya pemberdayaan perempuan melalui kegiatan Bank Sampah. Maka rumusan masalah yang diajukan yaitu bagaimanakah upaya pemberdayaan perempuan melalui kegiatan bank sampah Margi Rahayu di Kelurahan Ditotrunan, Kecamatan Lumajang, Kabupaten Lumajang?. Sehingga tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui upaya pemberdayaan perempuan melalui kegiatan Bank Sampah Margi Rahayu. Manfaat teoritis dalam penelitian ini yaitu diharapkan dapat menjadi contoh untuk mengelola program bank sampah agar dapat menjadi acuan untuk lebih meningkatkan upaya pemberdayaan perempuan. Adapun manfaat praktis dalam penelitian ini harapannya dapat menemukan program kegiatan bank sampah yang inovatif dan dapat menjadi masukan untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan dalam suatu kegiatan.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif, dan informan penelitian yang berjumlah 3 orang yang diambil menggunakan teknik Snowball Samping dengan informan kunci yaitu anggota Bank Sampah serta informan pendukung yaitu pengelola Bank Sampah. | en_US |
