dc.contributor.author | Sitanggang, Murni Hermawaty | |
dc.date.accessioned | 2018-02-23T03:40:43Z | |
dc.date.available | 2018-02-23T03:40:43Z | |
dc.date.issued | 2018-02-23 | |
dc.identifier.issn | 2599-3100 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/84394 | |
dc.description | Jurnal Teologi Amreta Volume 1, No. 1 Desember 2017 | en_US |
dc.description.abstract | Tulisan ini membahas problematika seputar doa mengikat dan
melepaskan (binding and loosing prayer) atau yang juga populer
dengan sebutan doa pelepasan. Bagi kalangan yang menganjurkannya,
doa ini dianggap merupakan bagian penting dalam peperangan rohani
yang harus dilakukan orang percaya setiap hari. Sedangkan bagi
mereka yang menolaknya, doa ini lebih didasarkan pada pengalaman
daripada penafsiran yang benar terhadap Alkitab. Tulisan ini akan
membahas pro dan kontra tersebut kemudian menelaah ayat-ayat
Alkitab yang biasanya dipakai untuk membenarkan praktik ini untuk
kemudian menjawab pertanyaan utama: sejauh mana otoritas orang
percaya dalam peperangan rohani. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | peperangan rohani | en_US |
dc.subject | toritas | en_US |
dc.subject | orang percaya | en_US |
dc.subject | doa | en_US |
dc.subject | pelepasan | en_US |
dc.title | TELAAH TERHADAP BINDING AND LOOSING PRAYER: SEJAUH MANA OTORITAS ORANG PERCAYA DALAM PEPERANGAN ROHANI? | en_US |
dc.type | Article | en_US |