Show simple item record

dc.contributor.advisorPujiastuti
dc.contributor.advisorMurdiyah, Siti
dc.contributor.authorImaniar, Relita
dc.date.accessioned2017-11-08T06:19:12Z
dc.date.available2017-11-08T06:19:12Z
dc.date.issued2017-11-08
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83170
dc.description.abstractSebagai negara beriklim tropik, Indonesia memiliki keanekaragaman tumbuhan paku (Pteridophyta) yang tinggi. Sekitar 1.300 jenis tumbuhan paku yang terdapat di Indonesia. Menurut Stenis (2010), paku-pakuan selalu tumbuh banyak di dekat air terjun. Air terjun Kapas biru merupakan salah satu wahana alam yang memiliki potensi keanekaragaman flora khususnya tumbuhan paku (Pteridophyta). Air Terjun Kapas Biru yang terletak pada kawasan hutan negara yang dikelola oleh Perum Perhutani tepatnya petak 4E kelas hutan lindung RPH Sumberowo, BKPH Pronojiwo, SKPH Lumajang, KPH Probolinggo yang secara administratif terletak di Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang Provinsi Jawa Timur.Beberapa kondisi yang dimiliki Air Terjun Kapas Biru menjadi alasan mengapa penelitian identifikasi tumbuhan paku (Pteridophyta) dilakukan di kawasan ini. Agar keberadaan jenis-jenis tumbuhan paku di suatu wilayah dapat diketahui dengan baik, diperlukan aktvitas Identifikasi dan inventarisasi. Kegiatan identifikasi dan inventarisasi terhadap keanekaragaman tumbuhan paku di kawasan Air Terjun Kapas Biru akan lebih diketahui oleh masyarakat jika dipublikasikan dalam bentuk media. Salah satu media cetak yang memiliki banyak keunggulan dan mendukung efektifitas penyampaian informasi yaitu media booklet. Dalam upaya memberikan informasi kepada masyarakat terutama untuk para pecinta lingkungan, botanis, siswa ataupun mahasiswa mengenai keanekaragaman tumbuhan paku (Pteridophyta), maka media booklet dianggap lebih sesuai karena booklet memiliki keunggulan yaitu informasi yang diberikan di dalamnya dilengkapi dengan gambar-gambar yang jelas dan representatif. Selain itu, booklet bersifat informatif, desainnya yang menarik dapat menimbulkan rasa ingin tahu. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian deskriptif eksploratif. Metode pengambilan sampel tumbuhan paku (Pteridophyta) dilakukan dengan cara jelajah (Cruise Method). Penelitian dilkukan pada bulan Februari tahun 2017. Prosedur penelitian yang dilakukan terdiri dari dua tahap yaitu tahap persiapan dan tahap perlakuan sampel. Pada tahap persiapan dilakukan beberapa tahap antara lain penentuan lokasi, observasi awal, studi kepustakaan, dan pengukuran parameter lingkungan seperti suhu udara, intensitas cahaya, kelembaban udara, kecepatan angin, pH dan kelembapan tanah. Pada tahap perlakuan sampel proses yang dilakukan secara berurutan yaitu tahap pengambilan gambar, tahap pengambilan sampel, tahap deskripsi, tahap pembuatan herbarium kering, tahap identifikasi dan tahap inventarisasi. Hasil identifikasi tumbuhan paku (Pteridophyta) yang ditemukan di kawasan Air Terjun Kapas Biru yaitu Dryopteris sp., Dryopteris sp., Dryopteris cf. Sparsa (D.Don) Kuntze., Nephrolephis cf. multiflora (Roxfb) FM. Jarrett; Nephrolepis cordifolia (L.) C. Presl., Nephrolepis radicans (Burm.f) Kuhn., Asplenium sp., Asplenium sp., Asplenium sp., Asplenium nidu, Hymenasplenium sp., Macrothelypteris torresiana (Gaudich) Ching, Christella dentat (Forssk), Brownsey & Jermy, Cyclosorus sp., Diplazium cf. pynocarpon (Spreng). M. Brown, Pteris ensiformis Burm. F., Adiantum sp., Adiantum sp., Pityrogramma sp., Pteris sp., Selaginella intermedia, Selaginella sp., Cyathea sp., Drymoglosum piloselloides (L.)M.G Price, Phlebodium sp, Drynaria rigidula (sw) Bedd., Blechnum sp., Stenosemia sp., Equisetum sp., Davallia trichomanoides Blum. Produk yang dihasilkan dalam penelitian ini yaitu booklet. Penyusunan booklet mengacu pada model 4-D yang dikemukakan oleh Thiagarajan, dengan beberapa modifikasi yang terdiri dari empat tahap pengembangan yaitu define, design, develop, dan disseminate. Akan tetapi dalam penelitian ini tahap penyebarluasan (dissemination) tidak dilakukan. Validasi booklet dilakukan 3 kali oleh para validator yaitu 2 dosen yang terdiri dari dosen ahli materi dan dosen ahli media serta 1 responden yaitu pengelola kawasan Air Terjun Kapas Biru. Uji validasi dilakukan pada bulan mei 2017. Berdasarkan hasil validasi ketiga validator tersebut, booklet yang berisi informasi keanekaragaman tumbuhan paku (Pteridophyta) di kawasan Air Terjun Kapas Biru memiliki rata-rata presentase nilai sebesar 80% dengan kategori valid dan d apat digunakan dengan revisi sedikit. Sehingga booklet layak untuk digunakan sebagai media informasi dan bacaan bagi masyarakat.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKEANEKARAGAMANen_US
dc.subjectTUMBUHAN PAKUen_US
dc.subjectAIR TERJUNen_US
dc.titleIDENTIFIKASI KEANEKARAGAMAN TUMBUHAN PAKU DI KAWASAN AIR TERJUN KAPAS BIRU KECAMATAN PRONOJIWO KABUPATEN LUMAJANG TAHUN 2017 SERTA PEMANFAATANYA SEBAGAI BOOKLETen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record