Show simple item record

dc.contributor.advisorWahyuningsih, Sri
dc.contributor.advisorNovita, Elida
dc.contributor.authorRidwan, Mohammad
dc.date.accessioned2017-11-07T07:33:36Z
dc.date.available2017-11-07T07:33:36Z
dc.date.issued2017-11-07
dc.identifier.nimNIM 131710201071
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/83141
dc.description.abstractBerdasarkan hasil dan pembahasan, dapat disimpulkan sebagai berikut. 1. Sungai Gladaksikur memiliki DO terbesar pada titik ketiga yaitu 6,56 mg/l dan BOD terbesar pada titik kelima yaitu 0,785 mg/l sedangkan pada Sungai Kramat DO terbesar berada pada titik kedua yaitu 7,58 mg/l dan BOD terbesar pada titik kelima sebesar 1,02 mg/l. 2. Beban pencemaran terbesar pada Sungai Gladaksikur terjadi pada titik kelima yaitu sebesar 110,9189 kg/hari sedangkan pada Sungai Kramat yaitu pada titik keenam sebesar 100,5015 kg/hari. 3. Pada Sungai Gladaksikur dengan rerata laju reaerasi 6,351 mg/l.hari dan laju deoksigenasi 0,056 mg/l.hari, daya tampung sungai masih mampu menerima beban pencemaran BOD. Beban pencemaran BOD maksimum yang diizinkan pada Sungai Gladaksikur yaitu sebesar 92,4 mg/l. Pada Sungai Kramat dengan rerata laju reaerasi 8,361 mg/l.hari dan laju deoksigenasi 0,131 mg/l.hari, daya tampung sungai masih mampu menerima beban pencemaran BOD. Beban pencemaran BOD maksimum yang diizinkan pada Sungai Kramat yaitu sebesar 439,14 mg/l.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectANALISIS DAYA TAMPUNG SUNGAI GLADAKSIKUR DAN SUNGAI KRAMATen_US
dc.titleANALISIS DAYA TAMPUNG SUNGAI GLADAKSIKUR DAN SUNGAI KRAMAT KECAMATAN KALISAT KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record