| dc.description.abstract | Evaluasi lahan merupakan kegiatan membandingkan persyaratan yang diperlukan untuk suatu penggunaan lahan tertentu dengan sifat sumberdaya yang ada pada lahan tersebut. Penggunaan lahan juga ditentukan oleh keadaan lapangan yaitu topografi, relief, ketinggian, aksesbilitas, kemampuan dan kesesuaian lahan. Sifat dan kemampuan setiap tanah berbeda-beda dari satu tempat dengan tempat yang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelas kesesuaian lahan tanaman jeruk siam dan faktor pembatas dalam pertumbuhan tanaman jeruk siam, serta untuk mengetahui upaya apa yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas lahan di daerah penelitian. Manfaat dari penelitian adalah dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dan pembaharuan dalam pengelolaan lahan yang ada dan dapat dijadikan sebagai pengetahuan untuk mengetahui faktor pembatas kesesuaian lahan untuk tanaman jeruk siam, sehingga dapat ditentukan usaha untuk memperbaiki kualitas lahan
Penelitian dilaksanakan dalam beberapa tahapan yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap penyelesaian. Tahap persiapan meliputi penentuan daerah pengambilan contoh tanah yang diperoleh dari overlay peta dasar dengan menggunakan metode simple random sampling. Tahap pelaksanaan meliputi pengambilan sampel tanah pada kedalaman 0-30 cm dan 30-60 cm sebanyak 9 sampel tanah berupa contoh tanah terusik dan tidak terusik, mengamati kondisi biofisik lahan dan pengambilan data sekunder berupa data curah hujan, data produktivitas tanaman jeruk, data input pupuk yang digunakan dengan cara wawancara kepada petani dan analisis tanah (tekstur, berat volume, kapasitas tukar kation, K-dd, Ca, Mg, pH, daya hantar listrik, C-Organik, N-total, P tersedia) dilakukan di Laboratorium Kesuburan Tanah dan Laboratorium Fisika Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Jember. Terakhir adalah tahap penyelesaian meliputi pengolahan data primer dan sekunder menggunakan metode statistik korelasi regresi, penilaian kelas kesesuaian lahan menggunakan metode klasifikasi kesesuaian lahan Departemen Pertanian tahun 2000 dan pembuatan peta kesesuaian lahan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelas kesesuaian lahan untuk tanaman jeruk siam didaerah penelitian termasuk kedalam kelas S1 pada SPL 2 (satuan peta lahan 2) dan S2 pada SPL 1 (satuan peta lahan 1) dan faktor pembatas untuk pertumbuhan tanaman jeruk siam didaerah penelitian tersebut adalah kandungan %C-organik yang didominasi oleh kriteria sangat rendah. Upaya untuk meningkatkan kualitas lahan adalah dengan melakukan penambahan bahan organik ke dalam tanah. | en_US |
