PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 01 WONOREJO MATA PELAJARAN IPS MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TEKNIK BERKIRIM SALAM DAN SOAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Abstract

Rendahnya nilai hasil belajar IPS di sekolah disebabkan oleh beberapa faktor atau permasalahan yang dihadapi guru dan siswa dalam proses belajar mengajar antara lain; pembelajaran IPS berlangsung dalam suasana yang konvensional, monoton dan tidak inovatif, model pembelajarannya selalu mengacu pada buku paket, proses pembelajarannya berpusat pada guru saja, pembelajaran hanya didominasi oleh siswa yang berprestasi saja, kurangnya respon siswa terhadap proses belajar mengajar yang dilakukan, dan kurangnya variasi model yang digunakan untuk penyampaian materi. Penelitian ini berdasarkan permasalahan: (a) Bagaimanakah peningkatan aktivitas belajar IPS pokok bahasan keanekaragaman suku dan budaya pada siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo melalui penerapan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal. (b) Bagaimanakah peningkatan hasil belajar IPS pokok bahasan keanekaragaman suku dan budaya pada siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo melalui penerapan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal. Penelitian ini bertujuan untuk Meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo pada mata pelajaran IPS pokok bahasan keanekaragaman suku dan budaya melalui penggunaan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal. Subyek penelitian adalah siswa kelas IV dengan jumlah siswa 20 anak, terdiri dari 10 laki-laki dan 10 perempuan, Pengambilan data dalam penelitian ini dilaksanakan di SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo, dimulai pada tanggal 25 November 2011 sampai tanggal 06 Desember 2011. Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pengumpulan data telah dilakukan dengan metode observasi, tes, wawancara dan dokumentasi. Hipotesiss dari penelitian tindakan kelas ini adalah, (1) jika guru menerapkan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal dalam pembelajaran IPS pokok bahasan keragaman suku bangsa dan budaya, maka aktivitas belajar siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo akan meningkat, (2) jika guru menerapkan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal dalam pembelajaran IPS pokok bahasan keragaman suku bangsa dan budaya, maka hasil belajar siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo akan meningkat. Kesimpulan dari penelitian ini diperoleh hasil analisis aktivitas belajar siswa selama pembelajaran IPS pokok bahasan keanekaragaman suku dan budaya pada siswa kelas IV SDN 01 Wonorejo Banyuputih Situbondo melalui penerapan model cooperative learning teknik berkirim salam dan soal pada pembelajaran pra siklus diperoleh 35% kemudian hasil analisis pada pembelajaran siklus I sebanyak 53,6%, sehingga terjadi peningkatan sebanyak 18,6%, sedangkan pembelajaran dari siklus I mendapatkan prosentase aktivitas sebesar 53,6 dan pembelajaran siklus II memperoleh 73,8%, sehingga mengalami peningkatan sebanyak 20,2%. Kemudian analisis hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial juga mengalami peningkatan yang memuaskan, yaitu pada pembelajaran pra siklus sebesar 45%, pembelajaran siklus I sebesar 60%, sehingga terjadi peningkatan sebanyak 15%, sedangkan pembelajaran dari siklus I sebesar 60% ke siklus II sebesar 85% mengalami peningkatan sebanyak 25%. Hasil akhir dalam penelitian ini dinyatakan telah sesuai dengan yang diharapkan oleh peneliti terbukti dengan hasil analisis aktivitas belajar siswa selama pembelajaran IPS pokok bahasan Keanekaragaman suku dan budaya menggunakan model Cooperative Learning teknik berkirim salam dan soal pada siklus II mencapai 73,8% yang termasuk kriteria aktif, sedangkan pada analisis hasil belajar siklus II mencapai 85% yang termasuk kriteria baik.