Show simple item record

dc.contributor.advisorHARIJANTO, Alex
dc.contributor.advisorWAHYUNI, Sri
dc.contributor.authorALFIANI, Rizky Dwi
dc.date.accessioned2017-10-23T11:15:23Z
dc.date.available2017-10-23T11:15:23Z
dc.date.issued2017-10-23
dc.identifier.nimNIM130210102028
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82528
dc.description.abstractFisika merupakan ilmu yang lahir dan berkembang lewat langkah-langkah observasi, perumusan masalah, penyusunan hipotesis, pengujian hipotesis melalui eksperimen, penarikan kesimpulan, serta penemuan teori dan konsep. Namun fakta di lapangan menunjukkan bahwa sedikit sekolah yang mengajarkan siswanya berpikir kritis. Membelajarkan berpikir kritis dalam pelajaran Fisika sangatlah penting, karena melalui berpikir kritis, siswa akan dilatih untuk mengamati keadaan, memunculkan pertanyaan, merumuskan hipotesis, melakukan observasi dan mengumpulkan data, lalu memberikan kesimpulan. Kemampuan berpikir kritis dapat dimunculkan dengan menggunakan pendekatan open-ended questions. Pembelajaran dengan open-ended questions dapat dipadukan dengan salah satu bentuk bahan ajar yaitu Lembar Kerja Siswa (LKS). Dengan hadirnya Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis Open-Ended Questions, maka dapat melatih kemampuan berpikir kritis siswa. Oleh karena itu tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengembangkan suatu LKS berbasis open-ended questions pada pokok bahasan getaran harmonik sederhana di SMA. Selanjutnya hasil produk pengembangan tersebut akan di validasi untuk menentukan kelayakan dan akan di implementasikan kepada siswa untuk mendeskripsikan keefektifan dan kepraktisan LKS berbasis open-ended questions. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang dirancang untuk menghasilkan suatu produk tertentu. Model pengembangan perangkat pembelajaran yang digunakan adalah model pengembangan 4-D yang terdiri dari beberapa tahap yaitu: a. tahap pendefinisian (define), b. tahap perancangan (design), c. tahap pengembangan (develop), dan d. tahap penyebaran (disseminate). Akan tetapi pada penelitian ini hanya dibatasi sampai tahap pengembangan. Teknik perolehan data yang digunakan adalah validasi, tes, angket, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan data yang diperoleh berupa hasil validasi, hasil kemampuan berpikir kritis siswa, dan respon siswa. Secara umum hasil validasi Lembar Kerja Siswa berbasis open-ended questions adalah 4.23 dan LKS dikategorikan valid. Melalui uji pengembangan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis pada siswa menggunakan pre-test dan post-test. Pada kemampuan berpikir kritis siswa mengalami kenaikan 61% dimana untuk nilai pre-test memiliki presentase sebesar 15% sedangkan untuk nilai posttest memiliki presentase sebesar 76%. Persamaan N-gain yang digunakan untuk mengukur kemampuan berpikir kritis menghasilkan nilai N-gain sebesar 0.72 dan dapat dikategorikan bernilai tinggi. Dengan demikian LKS berbasis open-ended questions efektif dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Berdasarkan angket respon siswa, rata-rata percentage of agreement siswa terhadap LKS berbasis open-ended questions adalah 78% yang berarti LKS berbasis open-ended questions dapat dikategorikan praktis. Berdasarkan data yang diperoleh dan analisis yang dilakukan maka diperoleh kesimpulan: 1) LKS berbasis open-ended questions dikategorikan valid atau layak digunakan, 2) LKS berbasis open-ended questions memiliki kriteria efektif atau layak digunakan, 3) LKS berbasis open-ended questions memiliki kriteria praktis atau layak digunakan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries130210102028;
dc.subjectLEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASISen_US
dc.subjectOPEN-ENDED QUESTIONSen_US
dc.subjectPOKOK BAHASAN GETARAN HARMONIK SEDERHANA DI SMAen_US
dc.titleKELAYAKAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) BERBASIS OPEN-ENDED QUESTIONS PADA POKOK BAHASAN GETARAN HARMONIK SEDERHANA DI SMAen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record