Show simple item record

dc.contributor.advisorMUBAROK, Akhmad Munif
dc.contributor.authorFITRIANA, Nur Azizah
dc.date.accessioned2017-10-21T06:26:06Z
dc.date.available2017-10-21T06:26:06Z
dc.date.issued2017-10-21
dc.identifier.nim130910301061
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82427
dc.description.abstractPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui budidaya lele booster sebagai strategi pemberdayaan masyarakat di Dusun Tlogosari, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu-Banyuwangi. Penelitian ini mengkaji bagaimana budidaya lele booster dimanfaatkan oleh Komunitas Agus Lele Booster untuk memberdayakan para anggotanya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Lokasi penelitian di Dusun Tlogosari, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu Banyuwangi. Penentuan informan menggunakan teknik purposive, untuk informan pokok berjumlah 6 orang dan untuk informan tambahan berjumlah 4 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semi-terstruktur (semi-structured), observasi, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian dikoding, dikategorisasikan, disimpulkan sementara, ditriangulasi dan dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan akhir. Pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi sumber. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan dalam Komunitas Agus Lele Booster bersifat on going. Strategi pemberdayaan yang digunakan Komunitas Agus Lele Booster meliputi tiga hal yaitu: pertama, penciptaan iklim suasana yang memungkinkan potensi anggota berkembang merupakan penyadaran bahwa terdapat peluang usaha yang prospektif berupa usaha budidaya lele booster. Hal ini dilakukan melalui tiga upaya meliputi: (a) pemilihan usaha budidaya lele booster, namun proses ini tidak ada pelibatan dari sasaran pemberdayaan (b) penjalinan relasi anggota komunitas dilakukan dengan cara membandingkan kelebihan yang dimiliki usaha budidaya lele booster dan pembuktian keberhasilan usaha budidaya lele; (c) assessment yang dilakukan sebatas assessment sumber berupa sumber internal dan sumber eksternal. Kedua, memperkuat potensi atau daya yang dimiliki anggota komunitas, hal ini dilakukan melalui dua aras yaitu mikro berupa pendampingan individu dan aras mezzo berupa kegiatan komunitas. Tetapi kegiatan komunitas belum terjadwal dan teragendakan dengan baik sehingga terdapat beberapa tidak menghadiri kegiatan tersebut. Ketiga, melindungi merupakan strategi untuk mencegah terjadinya persaingan yang tidak seimbang dan eksploitasi dalam Komunitas Agus Lele Booster. Hal ini dilakukan dengan pemasaran satu pintu dan pengajuan proposal pendanaan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries130910301061;
dc.subjectLELE BOOSTERen_US
dc.subjectSTRATEGI PEMBERDAYAAN MASYARAKATen_US
dc.subjectSTUDI DESKRIPTIF PADA KOMUNITAS AGUS LELE BOOSTERen_US
dc.subjectDUSUN TLOGOSARI, DESA JAMBEWANGI, KECAMATAN SEMPU, KABUPATEN BANYUWANGI)en_US
dc.titleBudidaya Lele Booster Sebagai Strategis Pemperdayaan Masyarakat (Studi Dskriptif Pada Komunitas Agus Lele Booster di Dusun Tlogosari, Desa Jambewangi, Kecamatan Sempu, Kabupaten Banyuwangi)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US
dc.identifier.validatorTaufik 8 November


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record