Show simple item record

dc.contributor.advisorSutarto
dc.contributor.advisorAlex Harijanto
dc.contributor.authorFatimah, Nurul
dc.date.accessioned2017-10-10T04:45:26Z
dc.date.available2017-10-10T04:45:26Z
dc.date.issued2017-10-10
dc.identifier.issn120210102008
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/82044
dc.description.abstractLembar Kerja Siswa (LKS) adalah materi ajar yang sudah dikemas sedemikian rupa, sehingga siswa diharapkan dapat mempelajari materi ajar tersebut secara mandiri. LKS merupakan salah satu alternatif pembelajaran yang tepat bagi siswa karena LKS membantu siswa untuk menambah informasi tentang konsep yang dipelajari melalui kegiatan belajar secara sistematis. Berdasarkan hasil observasi di SMA Negeri 1 Tapen belum pernah ditemui LKS fisika yang mengandung model sesuai dengan hakikat fisika. Hakikat fisika yang dimaksud adalah adanya langkahlangkah atau prosedur ilmiah. LKS yang ada di sekolah sudah menuntun siswa dalam melakukan praktikum, namun belum sepenuhnya mengembangkan keterampilan siswa dalam prosedur ilmiah. LKS yang digunakan di sekolah lebih sering digunakan untuk latihan soal-soal di sekolah dan tugas di rumah, sehingga pembelajaran fisika dirasa kurang bermakna oleh siswa. LKS harusnya dibuat secara menarik dan sistematis. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk mengembangkan LKS model POE untuk mengatasi permasalahan tersebut. Tujuan penelitian pengembangan LKS Model POE untuk mendeskripsikan: (1) validitas LKS, (2) aktivitas belajar siswa, dan (3) respon siswa terhadap LKS tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang dirancang untuk menghasilkan produk berupa LKS model POE. Penelitian ini menggunakan desain pengembangan 4D, namun tahapan pengembangan tidak berlanjut pada tahap dissemination dikarenakan tingkat kewenangan dan waktu yang dimiliki oleh peneliti, sehingga tingkat uji dalam penelitian ini menggunakan action research. Responden penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 3 di SMA Negeri 1 Tapen yang berjumlah 24 orang. Instrument perolehan data yang digunakan yaitu terdiri dari lembar validasi LKS, soal post-test, lembar observasi, dan lembar angket respon. Teknik perolehan data yang digunakan yaitu validasi, tes, observasi, dan angket. Data yang didapatkan adalah validasi LKS, aktivitas siswa dan respon siswa. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh nilai persentase validitas LKS model POE untuk validasi ahli sebesar 81% dengan kategori valid dan untuk validasi pengguna sebesar 82% dengan kategori valid. Sedangkan validasi audience dilihat dari aspek hasil belajar siswa setelah menggunakan LKS tersebut. Persentase penilaian hasil belajar siswa sebesar 74,45% berkategori valid atau efektif. Hasil data aktivitas belajar siswa sebesar 90,6% dengan kategori sangat aktif. Hasil data respon siswa terhadap LKS model POE adalah sangat positif untuk semua aspek yang dimunculkan. Berdasarkan data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa 1)validitas LKS model POE baik pada kajian instruksional dan kajian teknis yang dikembangkan termasuk dalam kategori valid, validasi audience yang berwujud hasil belajar siswa setelah menggunakan LKS model POE tergolong valid atau efektif, 3) aktivitas belajar siswa yang diperoleh selama menggunakan LKS tergolong sangat aktif, 4) respon siswa yang diperoleh adalah sangat positif untuk semua aspek yang berarti siswa senang, paham, mengerti, dan tertarik terhadap LKS model POE yang telah dikembangkan.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectModel POE (Prediction, Observation, Explanation)en_US
dc.titlePENGEMBANGAN LKS MODEL POE (PREDICTION, OBSERVATION, AND EXPLANATION) UNTUK PEMBELAJARAN FISIKA DI SMA (Uji Coba Pada Pokok Bahasan Elastisitas dan Hukum Hooke)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record