dc.description.abstract | Kemampuan sosial anak merupakan suatu keampuan anak untuk bertingkah
laku sesuai dengan norma dan nilai yang ada di lingkungan sekitarnya.
Kemampuan emosional merupakan berbagai macam bentuk perasaan seseorang
sesuai dengan keadaan yang sedang dialami oleh orang tersebut. Kemampuan
sosial dan emosional pada anak sangat diperlukan karena anak hidup dan
berkembang ditengah masyarakat. Berdasarkan observasi dan wawancara
ditemukan bahwa dari 27 anak hanya 7 anak kemampuan sosial dan emosionalnya
sudah baik dan 20 anak belum baik. Penyebab yang mendasari kemampuan sosial
dan emosional anak belum baik yaitu metode pembelajaran yang digunakan
kurang bervariasi sehingga anak menjadi bosan. Guru perlu menggunkan metode
yang bervariasi dalam pembelajaran salah satunya adalah metode bermain peran.
Berdasarkan latar belakang tersebut, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah: (1) bagaimanakah penerapan metode bermain peran dalam
peningkatan kemampuan sosial dan emosional anak kelompok A2 di TK Ilmu Al-
Qur’an Kaliwates Jember tahun pelajaran 2016/2017?; (2) bagaimanakah
peningkatan kemampuan sosial anak kelompok A2 melalui metode bermain peran
di TK Ilmu Al-Qur’an Kaliwates Jember tahun pelajaran 2016/2017; (3)
bagaimanakah peningkatan kemampuan emosional anak kelompok A2 melalui
metode bermain peran di TK Ilmu Al-Qur’an Kaliwates Jember tahun pelajaran
2016/2017?. Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini
adalah: (1) mendeskripsikan metode bermain peran dalam peningkatan
kemampuan sosial dan emosional anak kelompok A2 di TK Ilmu Al-Qur’an
Kaliwates jember tahun pelajaran 2016/2017; (2) meningkatkan kemampuan
sosial anak kelompok A2 melalui metode bermain peran di TK Ilmu Al-Qur’an tahun pelajaran 2016/2017; (3) meningkatkan kemampuan emosional anak
kelompok A2 melalui metode brmain peran di TK Ilmu Al-Qur’an tahun pelajaran
2016/2017.
Penelitian ini dilakukan di TK Ilmu Al-Qur’an Kaliwates Jember. Subjek
penelitian ini adalah anak kelompok A2 yang berjumlah 27 anak, yang terbagi
atas 10 anak perempuan dan 17 anak laki-laki. Jenis penelitian ini adalah
penelitian tindakan kelas (PTK) dan menggunakan model penelitian Arikunto.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, wawancara,
dokumentasi, dan tes unjuk kerja. Analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah analisis data kuantitatif dan kualitatif.
Proses penerapan metode bermain peran untuk meningkatkan kemampuan
sosial dan emosional anak kelompok A2 di TK Ilmu Al-Qur’an tahun pelajaran
2016/2017 dilaksanakan dalam 2 siklus. Siklus I dilakukan dengan cara guru
(peneliti) menjelakan bahan dan alat yang akan digunakan dalam bermain peran,
kemudian guru membacakan dialog yang akan diucapkan oleh masing-masing
peran dan anak menirukan, kemudian guru memberi contoh terlebih dahulu
sebelum anak-anak memerankan perannya. Pelaksanaan siklus II hampir sama
dengan siklus I akan tetapi ditambahkan perbaikan dari perencanaan yang ada
pada siklus I. Peningkatan kemampuan sosial dan emosional anak kelompok A2
TK Ilmu Al-Qur’an Kaliwates Jember tahun pelajaran 2016/2017 dapat dilihat
dari perolehan nilai rata-rata kelas sosial pada pra siklus 57,78 siklus I 67,58 dan
siklus II 81,79 sedagkan rata-rata kelas emosional yaitu pra siklu 57,03 siklus I
68,82 dan siklus II 81,17.
Saran yang dapat disampaikan yaitu, guru hendaknya menggunakan metode
bermain peran dalam pembelajaran peningkatan kemampuan sosial dan emosional
anak, kepala sekolah hendaknya menyarankan pada guru untuk menggunakan
metode bermain peran dalam pembelajaran peningkatan kemampuan sosial dan
emosional anak, dan untuk peneliti lain hendaknya menjadikan hasil penelitian
sebagai acuan dalam penelitian | en_US |