dc.description.abstract | Setelah data hasil penelitian dibahas, diinterpretasikan maka langkah selanjutnya adalah mengambil kesimpulan. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah :
1. Pengembangan kesadaran merek dapat dilakukan melalui pengembangan Jaya tank merek itu sendiri (melalui desain nama dan simbol), maupun melalui penampilan merek secara menarik untuk memudahkan asosiasi merek dan melalui publisitas dan sponsorship. Penyebutan nama yang mudah, serta pemilihan jam tayang yang tepat serta tanggap terhadap apa yang dinginkan konsumen juga memberi kontribusi terhadap pengembangan kesadaran merek.
2. Persepsi konsumen yang kuat mengenai suatu merek perlu didukung dengan pengembangan kualitas merek dan membuktikannya dalam kenyataan, Untuk itu perusahaan perlu mengembangkan suatu komitmen yang berkelanjutan terhadap kualitas, mengembangkan budaya kualitas, melibatkan pelanggan, menempatkan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai penopang utama kualitas, dan selalu mengukur kualitas serta melakukan penyempurnaan terus menerus. Akan tetapi yang lebih penting adalah kemampuan perusahaan untuk membuktikan "janjinya" yang tercermin dalam merek pada pelayanan-pelayanannya kepada konsumen.
3. Asosiasi merek dan citra merek yang tinggi pada umumnya dimiliki merek yang diposisikan dengan balk dihati konsumen secara kompetitif. Asosiasi merek bagi produsen dapat menjadi dasar bagi perluasan merek. Pada umumnya suatu produk akan berhasil diasosiasikan konsumen sesuai dengan keinginan produsen tergantung pada bagaimana komunikasi yang dilakuakan oleh suatu merek tentang posisi yang dimilikinya.
4. Loyalitas merek akan terjadi apabila suatu merek mampu memberikan kepuasan terhadap konsumen. Konsekwensi dari produsen adalah mampu menciptakan keunggulan yang berkelanjutan dengan tetap menjaga mutu. Dan akan lebih baik apabila melakukan inovasi produk sesuai dengan yang diinginkan konsumen. | en_US |