dc.description.abstract | IPS di sekolah dasar mempelajari tentang semua aspek kehidupan manusia
dan juga interaksi dalam masyarakat. Siswa harus melibatkan secara langsung dalam
proses pembelajaran. Siswa tidak sekedar mengamati tetapi harus menghayati, terlibat
langsung dalam perbuatan dan bertanggung jawab terhadap hasil yang dipelajari.
Proses pembelajaran IPS kelas IV di SDN Bintoro 02 Jember menunjukkan bahwa
penggunaan model pembelajaran yang masih kurang, dan metode yang digunakan
masih metode ceramah, tanya jawab, dan demonstrasi. Penggunaan media
pembelajaran juga belum terlaksana dengan baik. Siswa cenderung pasif, siswa hanya
hanya duduk dengan mendengarkan penjelasan guru dengan metode ceramah, tanya
jawab, demonstrasi dan penugasan. Pada saat dilaksanakaanya pembelajaran ada
beberapa siswa yang tidak memperhatiakn penjelasan guru tetapi malah berbincangbincang
dengan teman sebangkunya. Permasalahan inilah yang menyebabkan
aktivitas belajar siswa masih tergolong kategori cukup aktif dan hasil belajar yang
tergolong kategori kurang baik.
Berdasarkan permasalahan tersebut maka diperoleh rumusan masalah dalam
penelitian ini yaitu: “bagaimanakah Penerapan Pembelajaran Model Problem Based
Learning (PBL) dapat meningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV pada
mata pelajaran IPS pokok bahasan Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan Sumber
Daya Alam di SDN Bintoro 02, Jember Semester Genap Tahun Ajaran 2016/2017?”.
Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan
hasil belajar siswa kelas IV melalui pembelajaran model Pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) pada mata pelajaran IPS pokok bahasan kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya alam di SDN Bintoro 02 Jember pada semester
genapa tahun ajaran 2016/2017. Penelitian yang digunakan peneliti adalah Penelitian
Tindakan Kelas (PTK). Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah
observasi, dokumen, wawancara, dan tes. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV
SDN Bintoro 02 Jember tahun ajaran 2016/2017. Jumlah siswa 25 orang, terdiri dari
16 siswa perempuan dan 9 siswa laki-laki.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa persentase
aktivitas belajar siswa secara klasikal pada mata pelajaran IPS meningkat yaitu pada
prasiklus dari 45% (cukup aktif) menjadi 68% (aktif) meningkat sebesar 23% pada
siklus I, dan siklus II meningkat sebesar 13,3 % dari 68% (aktif) menjadi 81,3%
(sangat aktif). Nilai rata-rata hasil belajar secara klasikal juga meningkat yaitu
prasiklus dari 62,6 (kurang baik), meningkat 10,4 sehingga menjadi 73 (baik) pada
siklus I, dan siklus II meningkat sebesar 11,2 dari 73 (baik) menjadi 84,2 (sangat
baik).
Kesimpulan penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar dalam
pembelajaran IPS pokok bahsan kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya
alam pada siswa kelas IV di SDN Bintoro 02 Jember. Saran bagi guru kelas, yaitu
pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning
(PBL) dapat dijadikan alternatif pembelajaran yang inovatif sehingga pembelajaran
menjadi lebih menyenangkan dan siswa lebih termotivasi dalam mengikuti
pembelajaran, dan bagi peneliti lain, dapat dijadikan referensi bacaan untuk nantinya
bisa dikembangkan dalam penelitian selanjutnya khusunya model pembelajaran
Problem Based Learning (PBL). | en_US |