Show simple item record

dc.contributor.advisorSASONGKO
dc.contributor.advisorSUTOMO
dc.contributor.authorTOIDIN
dc.date.accessioned2017-08-04T06:53:22Z
dc.date.available2017-08-04T06:53:22Z
dc.date.issued2017-08-04
dc.identifier.nimNIM140920101003
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80827
dc.description.abstractPenelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi kasus. Unit analisis penelitian adalah organisasi KPU Kabupaten Jember pada tahun 2015. Bahan analisis bersumber dari data primer berupa wawancara dengan informan dan data sekunder yang berasal dari dokumen implementasi e-Monev berupa peraturan-peraturan, panduan implementasi, surat-surat, serta hasil input data di aplikasi e-Monev. Informan terdiri dari pejabat dan staf yang relevan, yaitu Ketua KPU, Divisi Perencanaan dan Data, Sekretaris KPU, Kepala Subag Program dan Data, serta operator e-Monev. Data yang terkumpul diabstraksi dengan cara mengkoding, kategorisasi-kategorisasi, kemudian menyusunnya menjadi tema implementasi e-Monev (Saldana, 2009:12). Analisis kinerja implementasi program e-Monev menggunakan konsep delivery system (Rossi, 2004:195), yaitu ketepatan waktu, penyelesaian laporan, kesesuaian dengan prosedur, aksesibilitas, keterlibatan pimpinan dan staf secara proporsional. Hasil implementasi menunjukkan bahwa kinerja (performance) implementasi belum sesuai desainnya. Laporan e-Monev tepat waktu dan memperoleh status baik pada triwulan I dan triwulan II, namun pada triwulan III dan IV tidak melaporkan dan tidak menginput data, sebagian data yang diinput tidak sesuai dengan kriteria yang ditentukan dalam panduan implementasi, tidak menyediakan anggaran dan peralatan, serta pimpinan tidak mengarahkan pelaksanaan e-Monev. Sedangkan kinerja politik menunjukkan kesuksesan berupa berhasil menyelenggarakan Pilkada serentak tahun 2015 sesuai dengan tahapannya serta memilih Bupati dan Wakil Bupati tanpa kekerasan. Dengan demikian, terdapat mismatch atau ketidakcocokan kinerja politik dan kinerja administrasi. Implementasi e-Monev didorong oleh faktor standar dan tujuan (standards and objectives) dan karakteristik badan pelaksana (characteristics of the agencies), sedangkan faktor yang menghambat adalah sumberdaya kebijakan (policy resources), komunikasi antar agen pelaksana; disposisi (dispositions), serta kondisi ekonomi, sosial dan politik (economic, social and politic conditions).en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseries140920101003;
dc.subjectE-MONEVen_US
dc.subjectSISTEM ANGGARANen_US
dc.subjectPEMILIHAN UMUMen_US
dc.titleIMPLEMENTASI E-MONEV DALAM SISTEM ANGGARAN DI KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN JEMBERen_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record