• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Public Health
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    KANDUNGAN MINYAK LEMAK, ZAT ORGANIK ( KMnO4 ), SUHU, DAN pH PADA AIR SUMUR BERDASARKAN KONDISI FISIK SUMUR GALI ( Studi di Sentra Industri Pengolahan Ikan Dusun Kalimati, Desa Kedungrejo, Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi )

    Thumbnail
    View/Open
    Aprillia Ananta Widiastuti - 122110101153_.pdf (1.417Mb)
    Date
    2017-08-04
    Author
    WIDIASTUTI, Aprillia Ananta
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan minyak lemak, zat organik ( KMnO4 ), suhu, dan pH pada air sumur di sekitar industri pengolahan ikan Muncar, serta untuk mengetahui bagaimana kondisi fisik sumur gali, dan penggunaan air sumur oleh warga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Air sumur diambil sekali dengan jumlah sampel sebanyak 14, sedangkan sampel warga menggunakan simple random sampling sebanyak 23. Lokasi pengambilan sampel air sumur berada di perumahan sekitar lokasi industri pengolahan ikan dengan radius 95 meter dari sungai Kalimati. Berdasarkan PP RI No. 82 Tahun 2001 nilai BML untuk minyak lemak yaitu 1 mg/L dan nilai BML untuk zat organik ( KMnO4 ) menurut PMK RI No. 416 Tahun 1990 yaitu 10 mg/L. Air sumur terdeteksi mengandung minyak lemak dengan nilai < 1,9-5,5 mg/l, sedangkan kandungan zat organik ( KMnO4 ) sebesar 1,28 - 16,75 mg/L dan memiliki pH sebesar 6,5 - 7,11. Sebagian besar kondisi fisik sumur gali tidak memenuhi syarat meliputi lebar lantai < 1 m, tinggi lantai < 20 cm, kedalaman sumur ≤ 5 m, dan keberadaan SPAL ( Saluran Pembuangan Air Limbah ) yang kurang memadai. Nilai suhu air sumur sebesar 27oC dan 28oC masih memenuhi baku mutu yang ditetapkan. Penggunan air sumur 100% digunakan untuk kebutuhan MCK ( Mandi, Cuci, dan Kakus ) dan konsumsi. Berdasarkan pemaparan hasil didapatkan kesimpulan bahwa kandungan minyak lemak pada air sumur sudah berada diatas baku mutu lingkungan ( 1 mg/l ), sedangkan untuk kandungan zat organik ( KMnO4 ) ada beberapa sumur yang berada diatas baku mutu lingkungan ( 10 mg/L ) sehingga tidak aman untuk dikonsumsi. Badan lingkungan hidup perlu melakukan pengawasan terhadap industri terkait mekanisme pembuangan limbah cair, dan kerja sama antara Badan Lingkungan Hidup dan Dinas Kesehatan dengan industri yang ada untuk membuat Instalasi Pengolahan Air Limbah komunal. Pencemaran KMnO4 pada air tanah akibat limbah industri dapat diminimalkan dengan pemakaian karbon aktif granular untuk menghilangkan zat organik pada sumber air.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/80731
    Collections
    • UT-Faculty of Public Health [2332]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository