dc.description.abstract | Tulisan ini akan mengkaji fenomena manusia Madura dalam merespon
perubahan interaksi sosial di era global. Adapun fokus kajian penelitian ini adalah
motif, pola, sifat migrasi manusia Madura dan dampak migrasi terhadap sosial
budaya Madura yang terefleksikan dalam teks sastra Indonesia, khususnya novel
Istana Para Kuli karya Yahya Umar. Pendekatan dalam kajian ini adalah sosiologi
sastra sekaligus sebagai objek formal yang ditujukan untuk mendedah relasi
sastrawan, sastra dan realitas sosial budaya Madura, metode deskriptif interpretatif
digunakan untuk menganalisis dan menginterpretasi data dari objek material. Hasil
kajian ini menyimpulkan bahwa novel tersebut menyajikan motif, pola, dan sifat
migrasi inovatif dan konservatif, kekerabatan atau kedaerahan, serta ekses migrasi
terhadap perubahan sosial budaya Madura khususnya nilai tradisi dalam
masyarakat pesisir yang tercermin dalam novel IPK. | en_US |