dc.description.abstract | Tahu merupakan makanan tradisional dengan bahan dasar menggunakan kedelai. Dalam proses pembuatannya, tahu
menghasilkan limbah cair yang mengandung BOD, COD, TSS, dan pH. Jika air limbah tahu langsung dibuang ke
lingkungan tanpa proses pengolahan terlebih dahulu maka tidak menutup kemungkinan akan ada kerusakan lingkungan.
Maka perlu adanya proses penanganan limbah cair tahu yang dilakukan terlebih dahulu. Salah satu metode penanganan
yaitu produksi bersih. Penelitian ini dilakukan dengan mengidentifikasi keseimbangan massa produksi, analisis dampak
masalah, dan identifikasi alternatif produksi bersih. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pencemaran limbah cair
pada industri tahu sangat tinggi. Hal ini dapat dilihat dari beberapa parameter, yaitu BOD dari 5,398 mg / l, COD dari
7,156 mg / l, TSS 150 mg / l dan pH 3,4. Terdapat tiga pilihan alternatif yang dapat diterapkan untuk proses produksi bersih
di industri kecil tahu, yaitu produksi nata de soya, produksi biogas, dan produksi pupuk. | en_US |