Show simple item record

dc.contributor.advisorDwi Haryanto
dc.contributor.authorMukarromah, Binti Nurul
dc.date.accessioned2017-01-24T01:38:33Z
dc.date.available2017-01-24T01:38:33Z
dc.date.issued2017-01-24
dc.identifier.nim120110401026
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79114
dc.description.abstractPenelitian ini didasarkan pada unsur-unsur pembentuk film untuk mengkaji kondisi psikologi tokoh Ludiro. Penulis menggunakan teori Sigmund Freud sebagai kajian awal dan kemudian menggunakan teori Jacques Lacan sebagai teori utama dalam penelitian ini. Penggunaan teori Jacques Lacan pada penelitian ini difokuskan pada fase the real tanpa mengabaikan pembahasan pada fase the imaginary dan fase the symbolic. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi psikologi tokoh dapat diketahui melalui mise en scène, dialog, dan adegan yang diperankan. Obsesi Ludiro untuk mendapatkan Siti merupakan usaha untuk memenuhi id Ludiro yang ingin kembali ke fase the real seperti saat sebelum ia merasa terpisah dari sang ibu dan merasakan kekurangan (lack). Namun usaha Ludiro tersebut berakhir sia-sia karena adanya superego yang membatasi bahwa seorang laki-laki dilarang menggoda atau merayu wanita yang telah bersuami. Ditambah lagi kenyataan bahwa Siti lebih memilih mempertahankan kesetiaannya kepada Setyo daripada memilih Ludiro. Akibatnya id Ludiro tidak terpenuhi dan membuat ia putus asa sehingga ingin kembali ke rahim ibunya di mana ia bisa merasakan ‘saat kepenuhan’.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.relation.ispartofseriesMuhammad Zamroni;
dc.subjectKajian Psikoanalisis Jacques Lacanen_US
dc.subjectFilm Opera Jawa (Analisis Fase The Real Tokoh Ludiro)en_US
dc.titleKAJIAN PSIKOANALISIS JACQUES LACAN DALAM FILM OPERA JAWA (ANALISIS FASE THE REAL TOKOH LUDIRO)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record