KAJIAN PSIKOANALISIS JACQUES LACAN DALAM FILM OPERA JAWA (ANALISIS FASE THE REAL TOKOH LUDIRO)
Abstract
Penelitian ini didasarkan pada unsur-unsur pembentuk film untuk mengkaji kondisi psikologi tokoh Ludiro. Penulis menggunakan teori Sigmund Freud sebagai kajian awal dan kemudian menggunakan teori Jacques Lacan sebagai teori utama dalam penelitian ini. Penggunaan teori Jacques Lacan pada penelitian ini difokuskan pada fase the real tanpa mengabaikan pembahasan pada fase the imaginary dan fase the symbolic.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi psikologi tokoh dapat diketahui melalui mise en scène, dialog, dan adegan yang diperankan. Obsesi Ludiro untuk mendapatkan Siti merupakan usaha untuk memenuhi id Ludiro yang ingin kembali ke fase the real seperti saat sebelum ia merasa terpisah dari
sang ibu dan merasakan kekurangan (lack). Namun usaha Ludiro tersebut berakhir sia-sia karena adanya superego yang membatasi bahwa seorang laki-laki dilarang menggoda atau merayu wanita yang telah bersuami. Ditambah lagi kenyataan bahwa Siti lebih memilih mempertahankan kesetiaannya kepada Setyo daripada memilih Ludiro. Akibatnya id Ludiro tidak terpenuhi dan membuat ia putus asa sehingga ingin kembali ke rahim ibunya di mana ia bisa merasakan ‘saat kepenuhan’.