dc.description.abstract | Pembelajaran fisika diartikan sebagai suatu proses belajar mengajar yang
mempelajari gejala-gejala alam. Pada pembelajaran fisika disekolah masih banyak
ditemui permasalahan. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan yang
bertempat di MAN 2 Jember kelas X IPA, ditemukan bahwa terdapat satu kelas
yang bermasalah yaitu kelas X IPA 4. Hal tersebut disebabkan karena
pembelajaran lebih sering menggunakan metode ceramah, tanya jawab, dan
penugasan. Hal ini membuat siswa cenderung mendengar, membaca LKS, hafalan
rumus dan mengerjakan tugas saja sehingga membuat siswa merasa bosan.
Berdasarkan analisis data observasi diperoleh data untuk aktivitas belajar siswa
sebagai berikut: memperhatikan penjelasan guru (8 siswa), mencatat materi (8
siswa), mengeluarkan pendapat (2 siswa), bertanya (2 siswa), dan memecahkan
soal (2 siswa). Demikian pula dengan hasil belajar kognitif fisika yang diperoleh
dari nilai siswa pada ujian tengah semester genap menunjukkan bahwa dari 38
siswa hanya 4 siswa yang mendapat nilai sesuai dengan kriteria ketuntasan
minimal (KKM) yaitu ≥ 75. Dengan demikian dapat di simpulkan bahwa aktivitas
dan hasil belajar siswa masih tergolong rendah. | en_US |