PENINGKATAN PENGUASAAN KONSEP GEOMETRI MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH DI KELOMPOK B TK NIRA INDRIA KECAMATAN GENDING KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

Abstract

Konsep geometri merupakan bagian dari pengembangan kognitif anak usia dini terutama pada usia 3-4 tahun. Pada tahap ini anak diharapkan dapat belajar berkosentrasi, anak dapat menjalankan secara seimbang antara koordinasi mata dan tangan serta mengenal dan memahami bangun geometri secara langsung. Pembelajaran geometri hendaknya difokuskan pada penyelidikan dan pemanfaatan ide-ide, sifat-sifat, dan hubungan antar bangun-bangun geometri.Pengertian yang dimaksud dalam penguasaan konsep geometri pada anak usia dini yaitu bangun datar sederhana ( segitiga, segi empat, lingkaran) yang sama dan posisinya dalam suatu ruang. Kenyataannya, pada kelompok B TK Nira Indria kecamatan Gending kabupaten Probolinggo pembelajaran kognitif tentang konsep geometri, guru memberikan pemahaman visual kolosal dalam kelas pada anak. Pembelajaran menjadi tidak menarik dan membosankan, kurang memberikan anak aktif, serta kurang mewujudkan interaksi antar anak. Sehingga kelas menjadi ramai dan anak tidak menguasai secara mendasar pengenalan konsep awal geometri pada usia dini. Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Bagaimanakah penerapan strategi pembelajaran index card match dalam meningkatkan penguasaan konsep geometri di kelompok B TK Nira Indria Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2015/2016? 2). Bagaimanakah peningkatan penguasaan konsep geometri melalui strategi pembelajaran index card match di kelompok B TK Nira Indria Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2015/2016 ? Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka tujuan penelitian adalah: 1) Mendeskripsikan penerapan strategi pembelajaran index card match dalam meningkatkan penguasaan konsep geometri di kelompok B TK Nira Indria Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2015/2016. 2) Meningkatkanxi penguasaan konsep geometri melalui strategi pembelajaran index card match di kelompok B TK Nira Indria Kecamatan Gending Kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2015/2016. Subjek penelitian adalah anak kelompok B TK Nira Indria kecamatan Gending kabupaten Probolinggo Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK), rancangan penelitian yang digunakan adalah model Kemmis dan Mc Taggart menggunakan 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Tindakan penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus, metode pengumpulan data penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes praktik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) penerapan strategi pembelajaran melalui index card match dapat meningkatkan penguasaan konsep geometri pada anak kelompok B di TK Nira Indria kecamatan Gending kabupaten Probolinggo yaitu melalui tahap guru menyampaikan tujuan pembelajaran, menunjukkan media, menjelaskan materi, mempraktekkan cara belajar dan bermain menggunakan kartu index card match secara detail, dan tanya-jawab tentang permainan yang telah dilalui, 2) peningkatan penguasaan konsep geometri melalui strategi index card match di kelompok B TK Nira Indria kecamatan gending kabupaten Probolinggo setelah diterapkan strategi pembelajaran melalui index card match pada siklus I yaitu dari 19 anak terdapat 14 anak yang sudah tuntas dalam pembelaran dan terdapat 5 anak yang belum tuntas dan pada siklus II dapat diketahui dari 19 anak terdapat 17 anak yang sudah tuntas dalam pembelajaran dan terdapat 2 anak yang belum tuntas. Berdasarkan hasil analisis maka dapat di simpulkan bahwa melalui strategi pembelajaran index card match dapat meningkatkan penguasaan konsep geometri anak kelompok B di TK Nira Indria kecamatan Gending kabupaten Probolinggo. Saran bagi guru, hendaknya dapat menerapkan strategi pembelajaran index card match sebagai alternatif dalam proses pembelajaran, khususnya dalam meningkatkan penguasaan konsep geometri anak, bagi kepala sekolah hendaknya memfasilitasi dan memperbanyak media dalam meningkatkan penguasaan konsep geometri anak.