dc.description.abstract | Salah satu model penilaian saham dalam menilai kewajaran harga saham adalah Price Earning Ratio (PER), yang biasanya digunakan oleh para investor dan para analis. Alasan utama price earning ratio digunakan adalah karena price earning ratio memudahkan dan memoantu para investor dan para analis dalam mengarahkan pada faktor-faktor yang penting, sehingga menyebabkan model ini tampak sangat sempurna dibandingkan dengan model penilaian harga saham lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membuktikan apakah faktor-faktor pertumbuhan earning per share, dividend payout ratio, return on equity, book
value dan tingkat bunga berpengaruh terhadap price earning ratio dalam penilaian harga saham perusahaan farmasi di PT. Bursa Efek Jakarta, baik secara sendiri-sendiri maupun secara bersama-sama. Selain itu juga ingin mengetahui faktor manakah yang dominan mempengaruhinya. Sampel penelitian adalah perusahaan-perusahaan farmasi yang terdaftar (listed) dan masih aktif diperdagangkan di PT. Bursa Efek Jakarta selama periode pengamatan dari tahun 1997 sampai tahun 2000. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, dengan menggunakan variabel-variabel pertumbuhan earning per share, dividend payout ratio, return on equity, book value dan tingkat bunga sebagai variabel bebas dari 8 perusahaan farmasi selama periode pengamatan. Data yang digunakan adalah gabungan antara data time series dan data cross section (pooling data). | en_US |