Show simple item record

dc.contributor.authorRokhmah, Dewi
dc.date.accessioned2016-11-01T06:49:52Z
dc.date.available2016-11-01T06:49:52Z
dc.date.issued2016-11-01
dc.identifier.issn1858-1196
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/77288
dc.description.abstractKetidakharmonisan hubungan antara anak dan orang tua yang tidak harmonis, berten- tangan, kejam, penuh dengan tekanan serta mengakibatkan kondisi patologis di keluarga. Hal ini menjadi faktor pendorong dalam pembentukan perilaku seksual yang menyimpang yang mengarah pada risiko penularan HIV/AIDS. Penelitian dilakukan pada tahun 2015. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode qualitative dengan pendekatan fenomenologi. Informan diambil secara purposive sampling, pada 10 waria non pekerja seks. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan dianalisa menurut isi tema. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden menjadi waria karena pola asuh yang koersif (keras). Sebagian kecil responden menjadi waria karena pola asuh orang tua dimana peran ibu sangat dominan (kehilangan figure ayah) dan pola asuh orang tua yang permisif. Dimana kondisi ini mengakibatkan eksistensi dan identitas sebagai waria menjadi lebih kuat, serta mempengaruhi perilaku seksual mereka pada saat memasuki usia remaja dan dewasa yang sangat rentan terhadap penularan HIV/AIDS, seperti melakukann oral dan anal seks dengan bergonta-ganti pasangan tanpa menggunakan kondom atau pelicin. Dibutuhkan upaya yang komprehensive antara pemerintah dan masyarakat dalam melakukan promosi kesehata.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectTranssexualen_US
dc.subjectParenting Roleen_US
dc.subjectRisk behavioren_US
dc.subjectHIV/AIDSen_US
dc.titlePOLA ASUH DAN PEMBENTUKAN PERILAKU SEKSUAL BERISIKO TERHADAP HIV/AIDS PADA WARIAen_US
dc.typeArticleen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record