dc.description.abstract | Motorik kasar yang terjadi pada diri anak merupakan suatu keterampilan dan juga aktivitas tubuh yang memerlukan suatu kontrol posisi tubuh, hal tersebut berkaitan dengan menari yang memerlukan yang dapat mengembangkan kemampuan lokomotor dan non-lokomotor. Kegiatan menari yang dilaksanakan di TK Dharma Indria meupakan kegiatan yang rutin dilakukan sekali dalam seminggu sehingga seharusnya dapat mengembangkan keterampilan motorik kasar anak yang ditandai dengan anak-anak menunjukan perubahan gerakan-gerakan lokomotor dan non lokomotor namun kenyataannya berdasarkan hasil studi pendahuluan yang lakukan peneliti di TK Dharma Indria II Sumbersari Jember, beberapa diantaranya keterampilan motorik kasar anak tidak berkembang dengan baik sesuai dengan tingkat perkembangannya. Adapun kegiatan menari yang dilaksanakan dalam bentuk ekstrakulikuler dan tidak seluruh anak di TK Dharma Indria II dapat mengikutinya. Berdasarkan uraian tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Bagaimanakah Kontribusi Kegiatan Menari Terhadap Keterampilan Motorik Kasar Di TK Dharma Indria II Sumbersari Jember Tahun Pelajaran 2015/2016?.
Adapun Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini untuk mengetahui Kontribusi Kegiatan Menari Terhadap Keterampilan Motorik Kasar Di TK Dharma Indria II Sumbersari Jember Tahun Pelajaran 2015/2016.
Subjek penelitian adalah anak kelompok B1, B2 yang mengikuti kegiatan menari di TK Dharma Indria II Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data menggunakan teknik analisis data deskriptif kualitatif menurut Miles dan Huberman ( dalam Sugiyono 2012:246) yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data dari hasil wawancara, observasi dan dokumentasi tentang kontribusi kegiatan menari, mereduksi data yaitu memfokuskan pada temuan tentang kontribusi kegiatan menari terhadap keterampilan motorik kasar anak di TK Dharma Indria II, Penyajian data dalam bentuk teks naratif tentang kontribusi kegiatan menari terhadap motorik kasar anak di TK Dharma Indria II, dan penarikan kesimpulan tentang bagaimana kontribusi kegiatan menari terhadap motorik kasar anak.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahwa kegiatan menari di TK Dharma Indria II memberikan kontribusi terhadap keterampilan motorik kasar anak, hal ini ditandai dengan gerakan-gerakan kegiatan menari memberi kontribusi dalam kemampuan lokomotor dan pada kemampuan non-lokomotor berupa gerakan meliukkan tubuh, mengayunkan lengan dan membungkukkan tubuh. Berdasarkan hasil observasi kegiatan menari memberikan kontribusi terhadap keterampilan motorik kasar diketahui bahwa setiap pertemuan kegiatan menari berlangsung anak-anak mengalami perkembangan keterampilan motorik kasarnya. Anak yang berkembang dapat digolongkan pada keterampilan motorik kasar yang baik dengan masing-masing dikategorikan 53% anak berkembang sesuai harapan (BSH) dan 45% anak berkembang sangat baik (BSB), sedangkan 2% anak yang dikategorikan belum berkembang (BB) dikarenakan beberapa faktor diantaranya keturunan, motivasi yang kuat dan emosi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti maka dapat ditarik kesimpulan bahwa kegiatan menari dapat memberikan kontribusi terhadap motorik kasar anak di TK Dharma Indria II.
Kegiatan menari dapat dijadikan sebagai salah satu kegiatan yang rutin dilaksanakan di TK karena dapat mengembangkan keterampilan motorik kasar anak melalui kemampuan lokomotor dan kemampuan non-lokomotor. | en_US |