| dc.description.abstract | Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kinerja bank dengan pendekatan rasio profitabilitas yang bertujuan untuk mengklasifikasikan kantor cabang ke dalam kelompok yang berkinerja keuangan sehat dan tidak sehat serta untuk mengetahui variabel profitabilitas yang dapat membedakan secara significan. Data yang dipergunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari Kantor Wilayah Bank 'X', dan yang menjadi obyek peneltian adalah seluruh Kantor cabang Bank 'X' yang berada di lingkungan Jawa Timur sehingga tidak dilaksanakan sampling. Analisis yang di emnakan dalam penelitian ini adalah analisis kelompok (Cluster Analysis) dan analisis diskriminan yang bertujuan untuk memisahkan kasus/obyek ke dalam beberapa kelompok yang berbeda dengan tehnik pengelompokan yang tak berhierarki. Pembuktian hipotesis menggunakan uji statistik Wilk's Lambda. Berdasarkan basil analisis pengelompokan dan analisis diskriminan menunjukkan telah terbentuk dua kelompok yaitu kelompok satu untuk cabang yang kinerjanya sehat dan kelompok dua untuk cabang yang kinerjanya tidak sehat. Tahun 1997 dari 29 cabang Bank 'X' yang memiliki kinerja keuangan sehat sebanyak 28 cabang dan 1 (satu) cabang yaitu cabang AH berkinerja tidak sehat, dengan variabel yang berpengaruh adalah Return On Average Assets (XI), Net Interest Margin (X2), Average Yield on Interest Bearing Liabilities (X4), Cost Income Ratio (X6), Operating Expense (Xs). Tahun 1998 jumlah cabang yang kinerjanya sehat sebanyak 24 cabang dan 5 (lima) cabang AB, AH, AL, BB, CA tidak sehat, dengan variabel yang berpengaruh yaitu Return On Average Assets (X1), Net interest Margin (X2) Average Yield on Interest Bearing Liabilities. | en_US |
