• Login
    View Item 
    •   Home
    • COMMUNITY SERVICES REPORT (LPM)
    • CSR-Hibah BOPTN
    • View Item
    •   Home
    • COMMUNITY SERVICES REPORT (LPM)
    • CSR-Hibah BOPTN
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PELATIHAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI PEMBUATAN PAKAN ALTERNATIF IKAN LELE PADA KELOMPOK PETANI IKAN DI KECAMATAN SEMBORO, KABUPATEN JEMBER

    Thumbnail
    View/Open
    Artikel Pengmas 2016.pdf (75.05Kb)
    LAMPIRAN 1 Foto Kegiatan.pdf (211.2Kb)
    Date
    2016-06-02
    Author
    Oktavianawati, Ika, S.Si., M.Sc.
    Sulistiyo, Yudi Aris, S.Si, M.Si.
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Ikan lele di Kabupaten Jember merupakan komoditas budidaya perikanan air tawar yang cukup penting, yakni sebesar 5.275,10 ton tahun 2014 dan naik setiap tahunnya. Harga jual ikan lele dipasaran mencapai Rp. 21.277 /kg. Namun, permasalahan yang dihadapi peternak lele adalah tingginya biaya yang dikeluarkan untuk pakan yang berasal dari pelet sebesar 70% dari total cost production. Selama 3 bulan budidaya, rata-rata bobot 1 kg ikan lele sebanyak 8-10 ekor. Berdasarkan perhitungan 1 ekor ikan lele menghabiskan pakan sebesar 0,125 kg dan jika dikalikan 10 ekor biaya produksi mencapai 1,25 kg. Jika saat ini harga pakan dipasaran adalah Rp. 9.500/kg, maka total biaya produksi 1 kg adalah Rp. 11.875. Biaya tersebut belum ditambah dengan pembelian bibit dan vitamin, serta kebutuhan produksi lainnya. Sehingga margin keuntungan yang diperoleh pembudidaya ikan lele sangat kecil. Upaya mengatasi hal tersebut adalah dengan mengganti jenis pakan untuk mengurangi biaya produksi. Jenis pakan yang digunakan dalam usulan ini adalah campuran antara bekatul, ampas tahu dan hidrolisat ikan. Hidrolisat ikan yang digunakan merupakan produk unggulan dari Jurusan Kimia FMIPA Universitas Jember yang telah diteliti kandungan nutrisinya dan dipelajari pemanfaatannya oleh grup Kimia Organik dan Biokimia Jurusan Kimia yang diketuai oleh Dr. Achmad Sjaifullah. Hidrolisat ikan ini telah diproduksi secara massal dan telah diaplikasikan sebagai pupuk pertanian dan juga bahan tambahan dalam pembuatan pakan ikan. Disisi lain, penggunaan bekatul sebagai bahan baku dapat mengurangi tingginya limbah penggilingan gabah menjadi beras yang saat ini pemanfaatannya masih sedikit. Kandungan protein nabati dalam bekatul juga dapat meningkatkan bobot ikan lele hasil budidaya. Penambahan ampas tahu dapat meningkatkan protein pada ikan dan meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terserang penyakit ilan lele pada umumnya. Berdasarkan bahan tersebut, diketahui program ini dapat meningkatkan nilai IKU dan IKK Universitas Jember sebagai Kampus Agrotechnopreunership berwawasan Lingkungan. Peralatan yang dipakai dalam mencetak pakan ikan mudah ditemui di pasaran dan mudah dirangkai dengan biaya pembuatan yang relatif murah. Kata kunci: lele, pakan ikan, hidrolisat ikan
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/74463
    Collections
    • CSR-Hibah BOPTN [24]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository