Show simple item record

dc.contributor.authorTERIANTO, YUDHA
dc.date.accessioned2016-02-22T01:55:17Z
dc.date.available2016-02-22T01:55:17Z
dc.date.issued2016-02-22
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73360
dc.description.abstractBiji kedelai memiliki kandungan lemak yang bagus untutk dikonsumsi oleh manusia. Pembentukan biji merupakan hasil dari proses fotosintesis tanaman kedelai. Tanaman kedelai selain bersimbiosis dengan Rhizobium juga dapat berasosiasi non-simbiotik dengan bakteri fotosintetik Synechococcus sp. Bakteri ini dapat menjadi biofertilizer bagi tanaman bahkan dalam kondisi lingkungan yang tidak menguntungkan bakteri ini masih dapat menyumbang unsur hara N dari hasil fiksasi N2 di udara. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kandungan lemak khususnya kandungan lemak jenuh dan tak jenuh biji kedelai dari tanaman yang diasosiasikan dengan pupuk hayati bakteri fotosintetik Synechococcus sp. strain Situbondo dan pupuk organik. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang penggunaan bakteri fotosintetik Synechococcus sp. strain Situbondo guna menghasilkan biji tanaman kedelai (Glycine max L. Merill) yang mempunyai kualitas sebagai bahan makanan untuk kesehatan manusia.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPENGARUH PUPUK HAYATI DAN ORGANIKen_US
dc.titlePENGARUH PUPUK HAYATI DAN ORGANIK TERHADAP KANDUNGAN LEMAK BIJI KEDELAI (Glycine max L. Merill)en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record