• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Agriculture
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    UJI PERSISTENSI NEMATODA ENTOMOPATOGEN HASIL REISOLASI DARI LAHAN TANAMAN PADI, SAYURAN, DAN TEBU TERHADAP LARVA Galleria melonella Linnaeus

    Thumbnail
    View/Open
    ADETYAS IIN TIANANDA_1.pdf (775.3Kb)
    Date
    2016-02-11
    Author
    TIANANDA, ADETYAS IIN
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persistensi Nematoda Entomopatogen (NEP) hasil reisolasi dari lahan tanaman padi, sayuran, dan tebu serta efektivitasnya terhadap larva Galleria melonella. Penelitian dilakukan di Laboratorium Pengendalian Hayati, Jurusan Ilmu Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Jember. Penelitian ini dimulai pada bulan Maret sampai Mei 2015. Agen Pengendali Hayati berupa NEP telah digunakan untuk mengendalikan OPT pada berbagai tanaman diantaranya: tanaman padi, sayuran, dan tebu. Dalam kondisi lingkungan yang mendukung NEP mampu bertahan didalam tanah hingga 23 bulan setelah aplikasi. Metode penelitian dilakukan dengan cara mengambil sampel tanah dilahan tanaman padi, sayuran, dan tebu yang telah diaplikasi NEP, reisolasi NEP, identifikasi NEP, perbanyakan NEP pada larva G. mellonella, dan Bioassay (Uji Patogenesitas). Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi NEP pada lahan tanaman padi, sayuran, dan tebu pada waktu lebih dari 10 bulan yang lalu masih mengandung NEP walaupun memiliki kondisi cuaca maupun iklim yang berbeda. Jenis yang berhasil di identifikasi dari ketiga lokasi tersebut adalah Heterorhabditis sp., yaitu sesuai dengan jenis NEP yang telah diaplikasikan disetiap lokasi tersebut. Rata-rata populasi NEP tertinggi terdapat pada sampel tanah sayuran (kentang dan bawang daun) yang mencapai 1311,17 juvenil/4 m2 dan terendah terdapat pada sampel tanah tanaman tebu yang mencapai 359 Juvenil/4 m2. Patogenesitas NEP terhadap larva G. melonella yang tertinggi terdapat pada sampel tanah dari tanaman sayuran yang mencapai 100% setelah 16 bulan aplikasi dilapang, dan terendah terjadi pada NEP pada sampel tanah dari tanaman tebu yang mencapai 11,7% setelah 10 bulan aplikasi dilapang.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73260
    Collections
    • UT-Faculty of Agriculture [4363]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository