dc.description.abstract | Liposos adalah lingkungan pondok sosial, merupakan tempat penampungan atau
tempat tinggal bagi para penghuni yang notabene latarbelakang dari pengemis dan
gelandangan. Penghuni liposos dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya berusaha
sendiri tanpa mengandalkan bantuan dari dinas sosial. Dari kondisi tersebut, penghuni
liposos melakukan upaya dalam bertahan hidup.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan mendeskripsikan upaya bertahan hidup
penghuni liposos. Hasil penelitian diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai suatu
bentuk penanganan dan pemberdayaan.
Penelitian dilakukan di liposos Jl. Tawes no 203 Kabupaten Jember. Dengan
pertimbangan, disitu ada upaya bertahan hidup penghuni liposos. Berdasarkan dengan
hal itu akan ditemukan data-data yang relevan untuk mengetahui upaya bertahan
hidup penghuni liposos. Pengumpulan sumber data yang diperoleh dengan cara
observasi, wawancara mendalam, dokumentasi.
Metode Penentuan informan dengan menggunakan Purposive dengan melibatkan
informan pokok dan informan tambahan. Informan pokok disini adalah yang
menghuni di liposos, dalam proses bertahan hidup. Sedangkan informan tambahan
adalah orang dari dinas sosial yang secara tidak langsung mengetahui aktivitas
penghuni liposos. Data-data yang sudah terkumpul berupa ungkapan-ungkapan yang
telah disampaikan oleh informan kepada penulis yang kemudian di analisa secara kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Dengan demikian peneliti akan menganalisa
dan mendeskripsikan data tentang keadaan penghuni liposos dan juga upaya bertahan
hidupnya, sehingga memperoleh data sesuai dengan judul yang diteliti.
Hasil penelitian menunjukan bahwa penghuni liposos dalam upaya bertahan
kehidupan sehari-hari berusaha untuk pemenuhan hidupnya. Jadi dapat disimpulkan
bahwa penghuni liposos pada dasarnya masih jauh dari kecukupan, meskipun dengan
kondisi tersebut, penghuni liposos berusaha dan berupaya untuk memenuhi
kebutuhan hidup sehari-hari dalam bertahan hidup. | en_US |