Show simple item record

dc.contributor.advisorSuyadi, Bambang
dc.contributor.advisorSukidin
dc.contributor.authorCAHYONO, NANANG DWI
dc.date.accessioned2016-01-13T07:23:27Z
dc.date.available2016-01-13T07:23:27Z
dc.date.issued2016-01-13
dc.identifier.nim100210301092
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/71368
dc.description.abstractSektor pertanian sangat berperan dalam penyerapan tenaga kerja di pedesaan, terutama bagi masyarakat yang berpendidikan rendah. Masyarakat pedesaan yang bekerja di sektor pertanian terbagi dalam beberapa macam status yaitu petani pemilik, buruh tani, petani penyakap (bagi hasil), dan petani penyewa. Bagi masyarakat yang tidak memiliki lahan pertanian, mereka terpaksa bekerja sebagai petani penyakap untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Seperti halnya pada masyarakat di Desa Grajagan yang bekerja sebagai sebagai petani penyakap untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari terutama kebutuhan pokok. Kebutuhan pokok yang harus dipenuhi oleh petani penyakap yaitu kebutuhan pangan, kesehatan, dan pendidikan anak. Kebutuhan pokok tersebut merupakan suatu hal yang penting bagi kehidupan keluarga petani penyakap sehingga semua kebutuhan tersebut harus segera dipenuhi apabila dibutuhkan . Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan pokok pangan, kesehatan dan pendidikan anak yang dapat dipenuhi oleh petani penyakap di Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Tempat penelitian ditentukan dengan menggunakan metode Purposive Area yaitu Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi. Informan penelitian ditentukan menggunakan metode snowball sampling, yaitu petani penyakap sebagai informan utama, dan petani pemilik lahan sebagai informan pendukung. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode wawancara, dokumen dan observasi. Analisis data dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa kebutuhan pokok yang dapat dipenuhi oleh petani penyakap masih tergolong sederhana. Kebutuhan pangan yang mampu dipenuhi setiap hari berupa beras jenis 64, lauk-pauk berupa tahu, tempe, ikan, dan telur, sayuran berupa sayur bayam, kangkung, kacang panjang, daun singkong, dan terong, buah-buahan berupa pisang, papaya, jeruk dan mangga. Kebutuhan kesehatan yang dapat dipenuhi oleh petani penyakap di desa grajagan seperti istirahat cukup (tidur siang), minum jamu dan pijat. Berobat ke puskesmas atau hanya sekedar beli obat di toko atau warung. Fasilitas penunjang kesehatan seperti tempat MCK dan peralatan mandi seperti sabun, sikat, pasta gigi, dan sampo. Kebutuhan pendidikan berupa biaya iuran sekolah, beli buku, seragam, dan uang saku. Kebutuhan yang harus dipenuhi setiap hari yaitu kebutuhan uang saku. Pendidikan tertinggi anak petani penyakap hanya sampai jenjang SMA. Kebutuhan pokok tersebut yang selama ini dapat dipenuhi oleh petani penyakap di Desa Grajagan Kecamatan Purwoharjo Kabupaten Banyuwangi sehingga dengan pemenuhan kebutuhan pokok sepertu itu, petani penyakap dapat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari sesuai dengan kemampuannya.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPETANI PENYAKAPen_US
dc.titlePEMENUHAN KEBUTUHAN POKOK PETANI PENYAKAP DI DESA GRAJAGAN KECAMATAN PURWOHARJO KABUPATEN BANYUWANGIen_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record