Show simple item record

dc.contributor.authorMelia Sandra Dewi
dc.date.accessioned2013-12-10T02:24:57Z
dc.date.available2013-12-10T02:24:57Z
dc.date.issued2013-12-10
dc.identifier.nimNIM090210204111
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/7113
dc.description.abstractMatematika merupakan salah satu pelajaran yang dirasa sangat sulit dan menakutkan bagi banyak siswa di sekolah, karena siswa beranggapan bahwa matematika sama dengan pelajaran menghafal rumus. Hal ini berdampak buruk bagi prestasi belajar siswa. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penerapan discovery learning dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran matematika materi pecahan pada siswa kelas IV SDN Kertosari 02 Pakusari-Jember tahun ajaran 2012/2013 ? Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam mata pelajaran matematika materi pecahan pada siswa kelas IV SDN Kertosari 02 Pakusari-Jember tahun ajaran 2012/2013 melelui penerapan metode discovery learning. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah adaptasi siklus Penelitian Tindakan Kelas Asrori yang terdiri dari 4 fase meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SDN Kertosari 02 Pakusari Jember sebanyak 18 siswa. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi, observasi, wawancara dan metode tes. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisis data diperoleh bahwa pembelajaran melalui metode discovery learning pada siklus I hasilnya kurang memuaskan. Persentase aktivitas siswa yang diperoleh dari pembelajaran melalui metode discovery learning pada siklus I sebesar 62% dengan jumlah siswa sangat aktif 3 siswa, aktif 2 siswa, cukup aktif 7 siswa, dan kurang aktif 4 siswa, sedangkan yang tidak aktif 2 siswa. Siklus II sebesar 75% dengan jumlah siswa sangat aktif 8 siswa, aktif 4 siswa, cukup aktif 3 siswa, dan kurang aktif 3 siswa, serta tidak ada siswa yang tidak aktif, sehingga mengalami peningkatan sebesar 13%. Hasil belajar siswa pada siklus I skor rata-rata 66,6 jumlah siswa sangat baik 1, baik 2, cukup baik 8, dan kurang baik 4. Pada silkus II skor rata-rata 88,3 jumlah siswa sangat baik 12 siswa, baik 3 siswa, dan cukup 1 siswa, sehingga mengalami peningkatan sebesar 21,7. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah penerapan pembelajaran menggunakan metode discovery learning berjalan dengan baik dan membuat siswa menjadi aktif dan paham terhadap konsep materi yang diajarkan. Aktivitas belajar siswa dan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan. Saran dalam penelitian ini adalah diharapkan guru dapat melaksanakan pembelajaran dengan menggunakan metode discovery learning agar siswa terbiasa dengan pembelajaran aktif bukan pembelajaran yang berpusat pada guru.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries090210204111;
dc.subjectMETODE DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR POKOK BAHASAN PECAHANen_US
dc.titlePENERAPAN METODE DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR POKOK BAHASAN PECAHAN SISWA KELAS IV SDN KERTOSARI 02 PAKUSARI JEMBER TAHUN PELAJARAN i 2012/2013en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record