dc.description.abstract | Partisipasi warga belajar merupakan keikutsertaan warga belajar dalam
program keaksaraan baik dalam perencanaan, pelaksanaan, maupun evaluasi.
Rendahnya partisipasi warga belajar tersebut disebabkan oleh beberapa faktor
yang tergolong dalam faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah
faktor yang berasal dari dalam diri warga belajar, seperti: motivasi, pekerjaan, dan
usia warga belajar. Selain itu, faktor eksternal ialah jarak tempat pembelajaran
dengan rumah warga belajar dan metode pembelajaran yang digunakan selama
pelaksanaan pembelajaran. Maka rumusan masalah yang diangkat oleh peneliti adalah
Faktor apa saja yang menyebabkan rendahnya partisipasi warga belajar dalam
program keaksaraan fungsional di Kelurahan Antirogo Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang menyebabkan rendahnya partisipasi warga belajar dalam
program keaksaraan fungsional di Kelurahan Antirogo Kecamatan Sumbersari
Kabupaten Jember. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif
kualitatif. Tempat yang dijadikan sebagai tempat penelitian adalah program
Keaksaraan Fungsional yang dilaksanakan di Kelurahan Antirogo, Kecamatan
Sumbersari, Kabupaten Jember. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini
peneliti menggunakan teknik snowball sampling. Jumlah awal informan yakni 5
orang kemudian pada akhirnya berjumlah 11 orang, 9 orang informan kunci dan 2
orang informan pendukung. Sumber data didapat dari informan kunci dan
informan pendukung. Teknik pengumpulan data menggunakan cara wawancara,
observasi, dan dokumentasi. Agar kepercayaan terhadap data tinggi digunakan
beberapa teknik pengolah data, yakni perpanjangan waktu penelitian, peningkatan
ketekunan, dan triangulasi. Analisa data dilakukan dengan menggunakan analisis
model Miles dan Haberman yakni reduksi data, penyajian data, dan mengambil
kesimpulan atau verifikasi. | en_US |