Kedudukan anak angkat terhadap harta gono-gini orang tua angkat jika ada anak kandung dari istri yang lain ayah angkatnya menurut hukum adat waris Jawa-Madura
dc.contributor.advisor | Sofyan, Rusbandi | |
dc.contributor.advisor | Sriono, Edy | |
dc.contributor.author | Setyaningsih | |
dc.date.accessioned | 2015-12-28T04:31:46Z | |
dc.date.available | 2015-12-28T04:31:46Z | |
dc.date.issued | 2015-12-28 | |
dc.identifier.nim | 98-127 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/68881 | |
dc.description.abstract | Pengangkatan anak telah lazim dilakukan di Indonesia, terutama telah dikenal dalam hukum adat Indonesia yang memiliki sifat pluralistik. pengangkatan dilakukan dengan motif dan tujuan yang berbeda-beda diantaranya adalah untuk meneruskan keturunan dan menyempurnakan kesejahteraan serta kebahagiaan anak secara lahir dan bathin. secara garis besar tujuan pengangkatan anak ini juga berkaitan erat kekeluargaan patrilinial, dan sistem kekeluargaan matrilinial. | en_US |
dc.language.iso | id | en_US |
dc.subject | Kedudukan anak angkat | en_US |
dc.subject | Hukum adat waris Jawa-Madura | en_US |
dc.title | Kedudukan anak angkat terhadap harta gono-gini orang tua angkat jika ada anak kandung dari istri yang lain ayah angkatnya menurut hukum adat waris Jawa-Madura | en_US |
dc.type | Undergraduat Thesis | en_US |
Files in this item
This item appears in the following Collection(s)
-
UT-Faculty of Law [6214]
Koleksi Skripsi Fakultas Hukum