Show simple item record

dc.contributor.authorHARTONO, Rizki Dwi
dc.date.accessioned2013-12-09T05:30:07Z
dc.date.available2013-12-09T05:30:07Z
dc.date.issued2013-12-09
dc.identifier.nimNIM080910301051
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/6722
dc.description.abstractPada era globalisasi sekarang ini yang dirasakan berjalan semakin cepat dengan diiringi peningkatan kemajuan teknologi yang memberikan kemudahan dalam mengakses segala informasi, hal ini tentunya memiliki dampak terhadap pola kehidupan masyarakat dari berbagai kalangan terutama mahasiswa yang merupakan remaja akhir. Dampak yang terjadi adalah semakin minimnya remaja yang berpegang teguh pada norman, sehingga mengakibatkan banyak remaja yang melakukan perilaku menyimpang. Sesuai dengan fenomena yang terjadi saat ini, mahasiswa yang sebelumnya dikenal masyarakat sebagai agen perubahan semakin tergores oleh persepsi-persepsi yang cenderung negatif. Hal ini tentunya bukan tanpa sebab, menurut pengamatan masyarkat terdapat banyak mahasiswa yang melakukan perilaku menyimpang. Salah satu perilaku menyimpang yang dilakukan mahasiswa pada umumnya yaitu hubungan seks bebas. Perkembangan perilaku seks bebas dikalangan mahasiswa berkembang luas, hal ini disebabkan karena adanya sarana yang mendukung kegiatan tersebut yaitu semakin menjamurnya rumah kost bebas. Dengan adanya rumah kost bebas maka tentunya mahasiswa akan lebih leluasa melakukan hubungan seks bebas dengan siapapun dan kapanpun. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab mahasiswa melakukan hubungan seks bebas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan metode snowball sampling dan ditemukan 3 informan tambahan dan 8 informan pokok yang terdiri 6 informan laki-laki, 2 informan perempuan. Penelitian ini dilakukan di rumah kost “X” yang berada di Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember. pengumpulan data dilakukan melalui wawancara semistruktur, observasi moderat Hasil analisa yang didapat bahwa mahasiswa melakukan hubungan seks bebas disebabkan oleh adanya faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal terdiri dari aspek perkembangan alat seksual (biologis) dan aspek motivasi. Sedangkan faktor eksternal terdiri dari aspek keluarga, aspek pergaulan dan aspek media massa. Kesimpulan yang diperoleh dalam penelitian ini yaitu bahwa faktor internal dan faktor eksternal saling mempengaruhi satu sama lain untuk menciptakan perilaku menyimpang seks bebas.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries080910301051;
dc.subjectMAHASISWA (REMAJA AKHIR), SEKS BEBAS, KOST “X”en_US
dc.titleFaktor-faktor yang Menyebabkan Remaja Berperilaku Menyimpang (Studi Deskriptif terhadap Mahasiswa yang Melakukan Seks Bebas di Kost “x” Kelurahan Sumbersari, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record