dc.description.abstract | Pada petani bawang merah yang ada di Kelurahan Ketapang Kecamatan
Kademangan, Kota Probolinggo, untuk penanaman bawang merah sendiri harus
mempertimbangkan banyak hal. Hal tersebut termasuk kesiapan lahan, serta mencari
hari yang tepat untuk menanam bawang merah. Selain itu terdapat suatu ritual
selametan yang dalam istilah maduranya abibit, ritual tersebut umumnya
dilaksanakan pada malam hari yang keesokan harinya bawang merah tersebut akan
dipanen. Ritual selametan ini dipercaya akan membawa berkah dan dipercaya dapat
meningkatkan hasil panen sehingga bawang merah yang dipanennya akan melimbah
serta beratnyapun dapat bertambah.
Penelitian ini memfokuskan pada praktik-praktik mistik yang ada dalam
pertanian bawang merah Kelurahan Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota
Probolinggo. Maka permasalahan yang dikaji adalah Bagaimana praktek-praktek
mistisme dalam Pertanian Bawang merah di Kelurahan Ketapang Kecamatan
Kademangan Kota Probolinggo? Mengapa petani bawang merah mempraktekkan
mistisme dalam Pertanian Bawang merah di Kelurahan Ketapang Kecamatan
Kademangan Kota Probolinggo?. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian
kualitatif deskriptif. Penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling
dengan alasan data yang dicari hanya pada informan tertentu yang mengetahui dan
terlibat langsung dalam permasalahan tersebut dan yang akan digali dalam penelitian
ini adalah kedalaman informasi bukan kualitas responden. Pengumpulan data
dilakukan dengan melakukan wawancara pada informan.
viii
Dari hasil penelitian tersebut peneliti menemukan peran kyai dan dukun yang
sangat berpengaruh terhadap kehidupan petani yang dalam pemikirannya masih
percaya dengan hal yang berbau mistik. Dari kyai tersebut peneliti dapat mengetahui
siapa saja petani bawang merah yang datang untuk meminta bantuan kepadanya
maupun berobat kepada kyai tersebut. Kyai dan dukun tersebut dapat dipercaya
menyembuhkan penyakit dan meramalkan hari yang baik untuk menanam bawang
merah. Praktik-praktik mistik bisa terjadi karena seseorang tidak berfikir secara
rasional mengenai tindakan yang telah ia lakukan. Pada zaman yang serba canggih ini
masih saja ada petani bawang merah yang percaya dengan kemampuan yang dimiliki
oleh dukun. Dengan meminta bantuan dari dukun diharapkan bisa memberikan
dampak yang positif dalam pertanian mereka seperti, mencari hari yang baik untuk
menanam bawang, mendapatkan hasil panen yang melimpah, mendongkrak harga
supaya lebih tinggi, menyembuhkan penyakit yang diderita oleh petani bawang merah
dan menambah rasa percaya diri untuk menanam bawang merah. Mereka cenderung
tidak percaya diri dengan kemampuan yang dimiliki dan memilih percaya kepada
dukun untuk menghindari sesuatu yang tidak ia inginkan.
Meskipun dalam kenyataannya praktik-praktik mistik yang selama ini tidak
selalu benar dan tidak seperti yang mereka harapkan, tetapi petani masih tetap
melakukan kebiasaan tersebut karena dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak
mereka inginkan. Hal tersebut merupakan bentuk antisipasi sebelum hal yang buruk
menimpa mereka. Selain itu salah satu petani juga menggunakan jasa dukun atau kyai
untuk menyembuhkan penyakit yang beliau derita, beliau berfikir jika berobat dengan
menggunakan jasa dokter itu membutuhkan biaya yang cukup mahal dan jangka
waktu yang diperlukan untuk sembuh juga relatif lama, jika berobat menggunkan jasa
kyai atau dukun mereka anggap harganya relatif murah karena dukun dan kyai tidak
pernah mematok harga dalam mengobati penyakit yang diderita oleh pasien, selain itu
jangka waktu yang diperlukan untuk sembuh relatif lebih cepat, itu yang membuat
salah satu petani memilih jasa dukun atau kyai untuk menyembuhkan penyakit yang
dideritanya. | en_US |