Show simple item record

dc.contributor.advisorSetiawani, Susi
dc.contributor.advisorKristiana, Arika Indah
dc.contributor.authorKurnia, Rizka Nurul
dc.date.accessioned2015-12-02T08:52:28Z
dc.date.available2015-12-02T08:52:28Z
dc.date.issued2015-12-02
dc.identifier.nim110210101075
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65951
dc.description.abstractMatematika merupakan salah satu jenis bahasa (Sulthani, 2012:2). Selaras dengan hal tersebut salah satu kemampuan yang dianggap penting dalam matematika adalah kemampuan komunikasi matematis. Komunikasi sangat dibutuhkan dalam pembelajaran, guru menggunakan komunikasi untuk menyampaikan materi yang diajarkan kepada siswa, sedangkan siswa menggunakan komunikasi untuk menyampaikan pemahaman, ide, dan argumentasi mengenai materi yang dipelajari baik kepada siswa lain maupun guru. Kemampuan komunikasi matematis yang baik dibutuhkan untuk menyampaikan pemahaman, ide, dan argumentasi dalam pemecahan masalah matematika baik secara tulisan maupun lisan agar pemahaman, ide, dan argumentasi tersebut dapat dipahami dengan baik oleh orang lain. Dari uraian di atas, akan dilakukan penelitian untuk mengetahui bagaimana kemampuan komunikasi matematis siswa baik secara tulisan maupun secara lisan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah 3 siswa kelas VII C SMP Negeri 1 Rogojampi yang memiliki kemampuan komunikasi matematis baik, cukup baik dan kurang baik yang telah diperkirakan oleh guru matematika di kelas tersebut. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi selama pembelajaran, tes dan wawancara mendalam. Analisis data dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif. Data yang dianalisis adalah data hasil observasi selama pembelajaran, hasil tes dan hasil wawancara mendalam yang digunakan untuk mendeskripsikan kemampuan komunikasi matematis siswa secara tulisan dan secara lisan. Kemampuan komunikasi matematis yang diteliti adalah kemampuan komunikasi matematis secara tulisan dan secara lisan. Aspek-aspek kemampuan komunikasi matematis secara tulisan meliputi penggunaan bahasa matematika, ix strategi yang digunakan, struktur jawaban, ketepatan dan kebenaran jawaban, sedangkan aspek-aspek kemampuan komunikasi matematis secara lisan meliputi respon atau tanggapan, keefektifan dalam berkomunikasi, kejelasan dalam memberikan penjelasan, dan struktur jawaban. Berdasarkan analisis kemampuan komunikasi matematis, dapat diketahui bahwa secara umum S1 dapat memenuhi indikator dan aspek-aspek kemampuan komunikasi matematis secara tulisan dengan baik, sehingga kemampuan komunikasi matematis S1 secara tulisan dikategorikan ke dalam level 3, selain itu secara umum S1 juga dapat memenuhi indikator dan aspek kemampuan komunikasi matematis secara lisan dengan sangat baik, sehingga kemampuan komunikasi matematis S1 secara lisan dikategorikan ke dalam level 4. Secara umum S2 dapat memenuhi indikator dan aspek kemampuan komunikasi matematis secara tulisan dengan cukup baik, sehingga kemampuan komunikasi matematis S2 secara tulisan dikategorikan ke dalam level 2, selain itu secara umum S2 dapat memenuhi indikator dan aspek kemampuan komunikasi matematis secara lisan dengan sangat baik, sehingga kemampuan komunikasi matematis S2 secara lisan dikategorikan ke dalam level 4. Sedangkan kemampuan komunikasi matematis S3 secara tulisan dikategorikan ke dalam level 1, karena secara umum S3 dapat memenuhi indikator dan aspek kemampuan komunikasi matematis secara tulisan dengan kurang baik, selain itu kemampuan komunikasi matematis S3 secara lisan dikategorikan ke dalam level 2, karena secara umum S3 dapat memenuhi indikator dan aspek kemampuan komunikasi matematis secara lisan dengan cukup baik. Berdasarkan uraian tersebut, dapat diketahui bahwa kemampuan komunikasi matematis ketiga subjek secara tulisan sesuai dengan perkiraan guru matematika di kelas tersebut. Sedangkan untuk kemampuan komunikasi matematis ketiga subjek secara lisan dikategorikan pada level yang lebih tinggi dibandingkan dengan level kemampuan komunikasi matematis ketiga subjek secara tulisan. disebabkan oleh subjek lebih mudah menyampaikan ide secara lisan daripada secara tulisan yang membutuhkan proses berfikir lebih banyak.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectKomunikasi Matematisen_US
dc.titleAnalisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Kelas VII C SMP Negeri 1 Rogojampi Tahun Pelajaran 2014/2015en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record