Show simple item record

dc.contributor.advisorKusuma, Sugiyanto Eddie
dc.contributor.advisorSunarko, Bagus Sigit
dc.contributor.authorHADI, RADITYA KRISNA
dc.date.accessioned2015-12-01T07:01:43Z
dc.date.available2015-12-01T07:01:43Z
dc.date.issued2015-12-01
dc.identifier.nim100910101026
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/65505
dc.description.abstractAfrika Selatan semakin dikenal lebih baik oleh dunia sejak mereka berhasil memenangkan persaingan sebagai Negara yang menjadi tuan rumah penyelenggaraan pesta sepakbola akbar empat tahunan yang diselenggarakan oleh FIFA. Dengan keberhasilan itu, Afrika Selatan menjadi Negara Afrika pertama yang menjadi host untuk pesta sepak bola akbar tersebut. Karena keberhasilan menjadikan diri sebagai penyelenggara dan tuan rumah FIFA World Cup 2010 inilah, perekonomian Afrika Selatan yang sebelumnya hanya memiliki sebagian saja aset-aset asing yang ada di beberapa perusahaan dan franchise di Negara tersebut, mengalami peningkatan investasi asing dalam perjalanan perekonomiannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran diplomasi budaya dan komunikasi dalam peningkatan investasi asing di Afrika Selatan pasca Piala Dunia 2010. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan investasi asing di Afrika Selatan pasca Piala Dunia 2010 dipengaruhi oleh beberapa faktor yang diantaranya adalah peranan hukum di Afrika Selatan yang mempermudah investor asing untuk masuk dalam Negara tersebut, tingkat kriminal yang berhasil diminimalisir oleh pemerintah Arika Selatan, percaturan politik Afrika Selatan yang tidak mempengaruhi perekonomian Negara tersebut, dan juga tidak adanya protes berlebihan mengenai masuknya investor asing ke Afrika Selatan melainkan mempersilahkan mereka untuk menanamkan investasinya di Negara tersebut. Dari beberapa faktor diatas, penulis ingin melihat apa peran diplomasi budaya dan juga komunikasi dalam peningkatan investasi asing di Afrika Selatan. Penulis menemukan beberapa peran diplomasi budaya dan juga komunikasi yaitu: 1) Afrika Selatan melakukan cultural dan soft diplomasi dimana mereka memperkenalkan kebudayaan mereka dalam opening dan closing pesta Piala Dunia FIFA World Cup 2014 berupa lagu, bahasa, tarian, dan alat musik yang disaksikan oleh jutaan pasang mata di dunia; 2) Afrika Selatan melakukan serangkaian komunikasi dengan memanfaatkan sistem periklanan yang ada baik melalui media internet, elektronik, cetak, dan bahkan mulut ke mulut perseorangan untuk memperkenalkan Piala Dunia dan Afrika Selatan, menjalin kerjasama dengan perusahaan penerbangan internasional, dan menjalin serta meningkatkan joint venture dengan perusahaan sponsor Piala Dunia, untuk dapat menjadi salah satu Negara tujuan investasi terfavorit di dunia; 3) dan juga keberhasilan menyelenggarakan Piala Dunia membuat citra Afrika Selatan meningkat pesat di mata internasional sehingga banyak Negara yang datang ke Afrika Selatan untuk bekerjasama, berinvestasi, dan melakukan hubungan bilateral maupun multilateral lainnya.en_US
dc.language.isoiden_US
dc.subjectPERAN DIPLOMASI BUDAYA DAN KOMUNIKASIen_US
dc.subjectPENINGKATAN INVESTASI ASINGen_US
dc.titlePERAN DIPLOMASI BUDAYA DAN KOMUNIKASI DALAM PENINGKATAN INVESTASI ASING DI AFRIKA SELATAN PASCA PIALA DUNIA 2010en_US
dc.typeUndergraduat Thesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record