dc.description.abstract | Program Keaksaraan Usaha Mandiri merupakan upaya pencegahan buta
aksara kembali, karena kelompok yang telah melek aksara perlu diintensifkan,
agar tidak buta aksara kembali. Materi berfokus pada pengembangan
pengetahuan, keterampilan fungsional, dan kemampuan mengelola potensi
untuk meningkatkan kualitas hidup. Pemberdayaan masyarakat dilaksanakan
melalui berbagai jenis sesuai dengan sasaran yang akan dicapai termasuk
program Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM). Rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah Bagaimana Implementasi Program Keaksaraan Usaha
Madiri (Upaya Peningkatan Keberdayaan Warga Belajar Keaksaraan Raflesia
Di Desa Gaplek Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang)?, adapun tujuan
dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar Implementasi
program Keaksaraan Usaha Mandiri terhadap peningkatan keberdayaan warga
belajar keaksaraan rafleisia. Hasil penelitian ini akan bermanfaat sebagai
bahan referensi yang dapat mendukung pengembangan Program Pendidikan
Keaksaraan Usaha Mandiri dan menambah ilmu pengetahuan tentang karya
tulis ilmiah.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksplanasi dengan metode
kualitatif, Tempat yang digunakan sebagai penelitian adalah Program
Keaksaraan Usaha mandiri yang diselengarakan di Desa Gaplek, Kecamatan
Pasirian, Kabupaten Lumajang dengan berdasarkan metode purposive area.
Sumber data yang di dapat dari informan kunci dan informan pendukung.
ix
Teknik pengumpulan data mengunakan cara Wawancara, Observasi, dan
Dokumentasi. Agar kepercayaan terhadap data menjadi tinggi digunakan
beberapa teknik pengolahan data, yakni perpanjangan penelitian, peningkatan
ketekunan, dan triangulasi, analisa data dilakukan dengan mengunakan
analisis model Miles dan Haberman yakni reduksi data, penyajian data, dan
mengambil kesimpulan atau verifikasi.
Hasil dari penelitian ini menunjukkaan bahwa implementasi program
keaksaraan usaha mandiri ini ditunjang oleh adanya kelembagan, tutor, dan
dana, untuk memberdayakan warga belajar melalui peningkatan keterampilan,
perbaikan taraf hidup sehingga warga belajar mampu mengatasi masalah
dalam hidupnya. Dapat disimpulkan bahwa penelitian tentang Implementasi
Program Keakaraan Usaha ini ditemukan 19 Program Kekasaraan Usaha
Mandiri yang dapat digali di Desa Gaplek Kecamatan Pasirian Kabupaten
Lumajang, namun dari beberapa Program tersebut tidak semua digunakan
untuk proses pemberdayaan warga belajar, Program Keaksaraan Usaha
Mandiri ini bisa di Implementasi kepada warga belajar, melalui ketrampilanketrampilan
seperti membaca, menulis dan berhitung, selain itu ada
ketarampilan dengan yang berhubungan dengan potensi warga belajar antara
lain seperti membuat bros, jepit rambut, tempat tisu dan juga berbagai macam
kue, yang diharakan dari implementasi tersebut dapat menghasilkan
peningkatan keterampilan, perbaikan taraf hidup dan mampu mengatasi
masalah maka dari itu warga belajar mampu berdaya, dan hidup sejaterah.
Tujuan dari implementasi program keaksaraan usaha mandiri ini adalah
peningkatan keberdayakan warga belajar melalui program KUM, Berdasarkan
penelitian ini, saran yang dapat diberikan peneliti bagi penyelengara Program
Keaksaraan Usaha Mandiri diharapkan mampu menjalankan perinsip
keberdayaan, agar mampu meraih tujuan dari program keaksaraan usaha
mandiri dan maampu meningkatkan kualitas penyelengara program. | en_US |