dc.description.abstract | Perkembangan sosial anak sangat dipengaruhi oleh kondisi anak, peran
orang tua dan lingkungan sosialnya, terutama peran pendidik. Apabila pendidik
maupun lingkungan sosial dapat memfasilitasi atau memberikan peluang terhadap
perkembangan anak secara positif maka anak akan dapat mencapai perkembangan
sosial yang baik, akan tetapi apabila lingkungan sosial itu kurang kondusif
cenderung anak akan menampilkan perilaku yang kurang baik. Dengan
perkembangan sosial yang akan dianalisis melalui tingkah laku anak dalam sikap
kerjasama, sikap disiplin, dan rasa empati sebagai peserta didik dapat terjalinnya
interaksi sosial yang baik. Tugas peran pendidik sebagai fasilitator dan sebagai
teladan dapat membantu dalam merangsang atau memberikan stimulus kepada
anak sehingga interaksi sosial akan berlangsung secara efektif. Rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah bagaimana peran pendidik dalam perkembangan sosial
anak di POS PAUD Cempaka Putih Kecamatan Banyuputih Kabupaten
Situbondo? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran
pendidik terhadap perkembangan sosial anak usia dini di POS PAUD Cempaka
Putih Kecamatan Banyuputih Kabupaten Situbondo. Hasil penelitian ini akan
bermanfaat sebagai refrensi teoritis bagi program pendidikan luar sekolah
khususnya dalam menambah wawasan tentang peran pendidik terhadap
perkembangan sosial anak usia dini.
Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Tempat yang
digunakan sebagai penelitian berada di POS PAUD/TK Cempaka Putih
Kecamatan Banyuputih Kabupaten Situbondo. Alasan pemilihan POS PAUD
Cempaka Putih menjadi tempat penelitian berdasarkan metode purposive area.
Teknik penentuan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik snowball
ix
sampling. Jumlah awal informan yakni 6 orang kemudian pada akhirnya
berjumlah 27 orang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi,
wawancara serta dokumentasi. Agar kepercayaan terhadap data menjadi tinggi
digunakan beberapa teknik pengolahan data yakni perpanjangan penelitian,
peningkatan ketekunan dan triangulasi. Analisis data dilakukan dengan
menggunakan analisis model Miles dan Huberman yakni reduksi data, penyajian
data, dan mengambil kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran pendidik sebagai
fasilitator dan menjadi teladan bagi anak di POS PAUD Cempaka Putih dalam
menanamkan nilai-nilai sosial berupa sikap kerjasama, sikap disiplin dan rasa
empati. Apabila pendidik maupun lingkungan sosial dapat memfasilitasi atau
memberikan peluang terhadap perkembangan anak secara positif maka anak akan
dapat mencapai perkembangan sosial yang baik, akan tetapi apabila lingkungan
sosial itu kurang kondusif cenderung anak akan menampilkan perilaku yang
kurang baik. Kerjasama sangat penting dalam menjalin interaksi sosial anak
dengan pendidik, sehingga terciptanya sebuah hubungan dimana dalam hubungan
tersebut pendidik harus dapat menciptakan lingkungan yang tertib dan teratur atau
bisa dikatakan disiplin, maka nilai empati menjadi potensi yang dimiliki anak
untuk dapat mengatur diri dan lingkungannya. Tujuannya yaitu mampu
menumbuhkan perkembangan sosial anak menjadi suatu kebiasaan positif dalam
berinteraksi dengan orang lain.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa peran pendidik di POS
PAUD Cempaka Putih dalam mengembangkan sosial anak usia dini sangat
berpengaruh karena peran pendidik sendiri sebagai fasilitator dan teladan bagi
anak dimana memudahkan anak dalam kegiatan proses pembelajaran serta
menciptakan suasana yang menyenangkan dan efektif. Berdasarkan hasil
penelitian, saran yang dapat diberikan dari peneliti untuk POS PAUD Cempaka
Putih dalam pengembangan kemampuan sosial dilakukan dengan media dan
sarana yang lebih bervariasi dan dikemas melalui aktivitas yang menyenagkan
sehingga anak-anak lebih termotivasi dan menikmati dunia bermainnya dan
semakin banyak nilai-nilai sosial yang akan terbentuk dalam diri anak tersebut. | en_US |