Show simple item record

dc.contributor.advisorPartono
dc.contributor.advisorHaryono, Syech
dc.contributor.advisorPaeran
dc.contributor.authorSettawan, Agus
dc.date.accessioned2015-10-30T08:02:50Z
dc.date.available2015-10-30T08:02:50Z
dc.date.issued2015-10-30
dc.identifier.nim950910301083
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/64268
dc.description.abstractModernisasi peralatan tangkap menyebabkan adanya perubahan-perubahan. Pada aspek kontrak kerja, yaitu ikatan kerja yang dibuat antara juragan dengan kedua belah pihak yang berbentuk uang pinjaman, masih berlaku dalam masyarakat nelayan dan cenderung lebih kental dengan uang pinjaman yang semakin besar dibanding dengan nelayan sebelum modernisasi. Pola kerja yang semula mendasarkan pada juragan yang sekaligus sering sebagai juru mudi hal ini disebabkan kerena kepemilikan yang masih kecil, sehingga pemilik masih mempunyai kesempatan untuk dapat ikut organisasi perahu secara langsung.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.subjectNELAYAN, SISTEM BAGI HASILen_US
dc.titleDAMPAK MODERNISASI PERALATAN TANGKAP NELAYAN TBRBADAP HUBUNGAN KERJA DAN SISTEM BAGI BASIL NELAYAN (Studl Kasus dI Desa Kranji Kecamatan Paclran Kabupaten Lamongan)en_US
dc.typeThesisen_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record