INVENTARISASI HYMENOPTERA DI KAWASAN TAMAN NASIONAL ALAS PURWO (TNAP) BANYUWANGI, JAWA TIMUR
Abstract
Inventarisasi Hymenoptera di Kawasan Taman Nasional Alas Purwo (TNAP)
Banyuwangi, Jawa Timur; Dina Dwi Anggraini, 091810401014; 2014:77 halaman;
Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas
Jember.
Hymenoptera merupakan salah satu ordo terbesar dari lima mega diversitas
ordo serangga (Quicke, 2003). Hymenoptera dikenal sebagai kelompok serangga
yang mencakup semut, tawon, dan lebah. Ordo ini diketahui memiliki lebih dari 80
famili dan 115 ribu spesies yang telah diidentifikasi (LaSalle dan Gauld (1993) dalam
Sukandar, 2008). Beberapa famili Hymenoptera berperan dalam penyerbukan
tanaman berbunga dan penghasil madu dan lilin. Selain itu, ada serangga parasitoid
yang berperan sebagai agen pengendali serangga hama, serta beberapa jenis yang
berperan sebagai predator. Mengingat Hymenoptera memiliki banyak manfaat dan
peran bagi kehidupan, maka perlu dilakukan inventarisasi serangga ordo
Hymenoptera. Salah satu tempat yang perlu dilakukan penelitian adalah di Taman
Nasional Alas Purwo (TNAP) Banyuwangi, Jawa Timur.
Penelitian ini dilakukan dengan mengambil koleksi spesimen ordo
Hymenoptera di jalur Pancur-Trianggulasi pada Kawasan TNAP, Banyuwangi, Jawa
Timur sepanjang ± 3 km. Prosedur penelitian yang dilakukan pertama kali adalah
penentuan lokasi penelitian dengan menandai lokasi pengambilan spesimen
menggunakan GPS. Perangkap yang digunakan untuk mengoleksi spesimen adalah
pitfall trap, malaise trap, light trap dan sweep net. Selanjutnya, spesimen yang
ditangkap dilakukan mounting dan diidentifikasi. Identifikasi sampai tingkat famili
dilakukan di Laboratorium Zoologi FMIPA Universitas Jember. Sedangkan
identifikasi jenis dilakukan di Laboratorium Entomologi LIPI Cibinong, Bogor. Data
yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif.
Hasil identifikasi mengenai inventarisasi ordo Hymenoptera di Kawasan
TNAP Banyuwangi, Jawa Timur dengan mengambil jalur Resort Pancur-Trianggulasi
viii
diperoleh 293 spesimen yang terbagi dalam 17 famili. Dari 17 famili, yang bisa
diidentifikasi sampai dengan tingkat spesies sebanyak 12, sementara itu yang bisa
teridentifikasi sampai dengan tingkat genus sebanyak 23, dan subfamili sebanyak 11.
Famili yang telah diidentifikasi, yaitu: Apidae, Braconidae, Chalcididae, Chrysididae,
Eumenidae, Evaniidae, Formicidae, Ichneumonidae, Megachilidae, Mutillidae,
Philanthidae, Pompiliidae, Scoliidae, Sphecidae, Stephanidae, Tiphidae dan Vespidae
Collections
- UT-Faculty of Public Health [2227]