PENGGUNAAN MEDIA HYPERTEXT UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN SEJARAH PESERTA DIDIK KELAS X IPA 4 MAN 1 JEMBER TAHUN AJARAN 2014/2015

Abstract

Penggunaan Media Hypertext untuk Meningkatkan Kreativitas dan Hasil Belajar Mata Pelajaran Sejarah Peserta Didik Kelas X IPA 4 MAN 1 Jember Tahun Ajaran 2014/2015; Nina Rizqi Amilia, 100210302065; 2014, xviii + 244 halaman; Progaram Studi Pendidikan Sejarah Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Jember. Pembelajaran sejarah di sekolah selama ini dianggap membosankan, baik dari strategi, metode maupun teknik pembelajaran. Partisipasi belajar peserta didik cenderung pasif, pengembangan keterampilan berpikir peserta didik masih dalam tingkat rendah. Penggunaan Hypertext dalam pembelajaran sejarah disekolah akan menimbulkan rasa keingin tahuan yang tinggi, dengan hal ini peserta didik akan mampu memahami materi yang diberikan oleh pendidik dan dapat membantu memecahkan permasalahan yang diajukan dalam proses pembelajaran. Dengan cara tersebut peserta didik mampu memperoleh pengetahuan dan pengalaman nyata sehingga peserta didik mampu berkreativitas sehinnga hasil belajar yang diperoleh peserta didik dapat maksimal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah viii mata pelajaran sejarah; Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X IPA 4 MAN 1 Jember, sejumlah 29 peserta didik. Desain penelitian ini menggunakan model penelitian Hopkins dengan 4 tahapan dalam setiap siklusnya. Penelitian ini terdiri dari 3 siklus. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan kreativitas peserta didik dan hasil belajar sejarah. Peningkatan kreativitas pada siklus 1 = 64,43%, meningkat 11,71% dari kreativitas pra siklus 56,46%, pada siklus 2 = 75% meningkat 14,11% dari kreativitas siklus 1, pada siklus 3 = 71,98% meningkat 9,81% dari kreativitas siklus 2. Peningkatan hasil belajar aspek kognitif pada siklus 1 = 76,58, meningkat 4,51% dari hasil belajar kognitif pra siklus 73,27, pada siklus 2 = 81,72 meningkat 4,72% dari hasil belajar kogitif siklus 1, pada siklus 3 = 79,89 meningkat 2,29% dari hasil belajar kogitif siklus 2. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Saran dari penelitian ini adalah