dc.description.abstract | Konstruksi Pengetahuan Bencana Banjir Bandang pada Anak di Desa
Kemiri Kabupaten Jember; Sokemd Arjunaroi Manullang; 100910302018;
2015: 108 halaman; Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik; Universitas Jember.
Delapan tahun pasca bencana banjir bandang tahun 2006, anak-anak di Desa
Kemiri, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember, harus terus mendapatkan upayaupaya
peningkatan kapasitas terhadap bencana. Hal tersebut karena potensi
bahaya bencana banjir bandang masih mengancam kehidupan masyarakat,
terutama anak-anak sebagai kelompok masyarakat rentan bencana. Sungai Kali
Putih yang terdapat di desa ini merupakan sungai yang diwaspadai oleh
masyarakat karena masih memiliki potensi bahaya bencana banjir pada musim
penghujan. Banyak anak yang trauma pasca menjadi korban bencana banjir
bandang tahun 2006 sehingga takut jika pergi ke sungai. Demikian juga orang tua
dan guru yang melarang anak-anak bermain di sungai karena takut jika bencana
banjir bandang terjadi lagi. Meskipun sungai Kali Putih ini diwaspadai, namun
saat ini bagi anak-anak hal tersebut bukan berarti membatasi kegemaran mereka
bermain di sungai. Kewaspadaan dan keberanian anak-anak di Desa Kemiri saat
mandi atau sekedar bermain di sungai Kali Putih ini merupakan hasil dari
konstruksi pengetahuan bencana banjir bandang yang dilakukan oleh agen-agen
sosialisasi. Dengan metode penelitian kualitatif deskriptif dan wawancara
mendalam terhadap informan utama yaitu anak-anak usia 12 sampai dengan 15
tahun, penelitian ini menganalisa dan menelaah bagaimana konstruksi
pengetahuan bencana banjir bandang dalam proses eksternalisasi, obyektivasi, dan
eksternalisasi pada anak di Desa Kemiri. | en_US |