dc.contributor.author | Siti Mualisah | |
dc.date.accessioned | 2015-02-16T02:27:36Z | |
dc.date.available | 2015-02-16T02:27:36Z | |
dc.date.issued | 2015-02-16 | |
dc.identifier.uri | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/61337 | |
dc.description.abstract | Pembelajaran modem menitikberatkan pada keaktifan siswa dalam pemerolehan
fakta, prinsip, dan konsep yang dibutuhkan. Dengan belajar penyelidikan akan
melatih kogninif-kognitif siswa untuk menemukan dan memccahkan rnasalah.
Pem1asalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : 1) Adakah perbedaan yang
signifikan antara hasil tes awal dengan tes akhir yang menggunakan model belajar
penemuan terbimbing dalam pembelajaran fisika. ; 2) Bagaimanakah aktifitas Siswa
dalam pembelajaran fisika menggunakan model belajar penernuan terbimbing. Tujuan
dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui perbedaan yang signifikan antara
hasil tes awal dengan tes akhir yang menggunakan model belajar penemuan
terbimbing dalam pembelajaran fisika. ; 2) Untuk mengetahui kea'k-tifan siswa dalam
pembelajaran fisika menggunakan model belajar penemuan terbimbing.Hipotesis
yang diajukan adalah : Ada perbedaan yang signifikan antara tes awal dan tes akhir
hasil belajar fisika dalam pembelajaran fisika menggunakan model belajar penemuan
terbimbing. Dalam penelitian ini digunakan rancangan one group pre-test dan posttest
design dan daerah penelitian ditetapkan di SMU Negeri 4 Jember pada kelas h
Pengumpulan data adalah dokumentasi, observasi, interviu dan tes. Analisa data
untuk menentukan perbedaan yang signifikan antara pre-test dan post-test digunakan
rum us: t = Md I ~ N(N- 1) dan aktivitas siswa dalam model belajar penemuan
terbimbing ditentukan dengan: P=n/Nx100%. Dari hasil analisa data dan diperoleh
bahwa thitung = 18.66221. Sedangkan ttabel = 2.68 sehingga Ho ditolak. Untuk nilai
aktivitas diperoleh 84,2 %, yang menunjukkan kriteria sangat baik. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa: 1) Ada perbedaan yang· signifikan antara hasil belajar fisika
siswa sebelurn dan sesudah pembelajaran fisika dengan menggunakan model belajar
penemuan terbimbing pokok bahasan getaran dan gelombang pada siswa kelas l
cawu 3 SMU Neger:i 4 Jember tahun ajaran 2001 /2002 . ~ 2) Aktifitas siswa kelas 13
pada saat menggunakan model helajar penemuan terbimbing dalam pembelajaran
fisika di SMU Negeri 4 Jernber pokok bahasan getaran dan gelombang tahun ajaran
2001/2002 dengan prosentase rata-rata siswa aktif dalam pembelajaran sebesar 84,2
% yang termasuk predikat sangat baik. | en_US |
dc.description.sponsorship | Universitas Jember | en_US |
dc.subject | FSIKA, GETARAN DAN GELOMBANG | en_US |
dc.title | PENGGUNAAN MODEL BELAJAR PENEMUAN TERBIMBING DALAM PEMBELAJARAN FISIKA (Studi Hasil Belajar Pokok Bahasan Getaran dan Gelombang pada Siswa Kelas I cawu 3 SMU Negeri 4 jember Tahun Ajaran 2001/2002) | en_US |
dc.type | Thesis | en_US |