| dc.description.abstract | Tujuan mengajar ialah mengadakan perubahan yang dikehendaki
dalam tingkah laku seorang siswa. Perubahan dari tidak tahu menjadi
tahu. Pembelajaran IPA (biologi pada umumnya), dilakukan secara
langsung yaitu menggunakan pendekatan ekspositorl. Hasll penelitian
menunjukkan bahwa pengunaan metode ekspositori disertai braintorm ing
lebih efktif dibanding dengan penggunaan ekspositori disertai kerja
kelompok. Berueda dengan penelitian sebelumnya, Peneliti akan
membedakan hasil belajar biologi siswa antara yang diajar menggunakan
metode ekspositori dengan metode demonstras ~ brainstorming konsep
Alat indra kelas II Cawu 3 SMUN Umbulsari Tahun Pelajaran 1999/2000.
Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan hasil
belajar biologi siswa dan mengetahui manakah yang lebih baik antara
yang diajar menggunakan metode ekpositori dengan metode demonstrasi
· Brainstorming dalam menlngkatkan hasll belajar slswa pada mata
pelajaran Biologi. Permasalahan dalam penelitian ini apakah ada atau
tidak perbedaan hasil belajar siswa dan manakah yang lebih baik antara
hasil belajar yang diajar menggunakan metode ekspositori dan
demonstrasi - brinstorm lng . Analisis data dlgunakan uji - t. Nllal rata -
rata sebelum diadakan tes sebesar 65,2 dan 64 ,675 . Sedangkan nilai rata
- rata setelah tes sebesar 68,105 dan 74,325. Dengan nilai rata - rata
sebelum dan selelah tes ada peningkatan nilai dari 65,2 sampai 68,105
dan dari 64,675 sampai 78,325 pada taraf signifikansi 5%.
Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan hasil belajar siswa
menggunakan metode ekspositori dan metode demonstrasi
brainstorming. Dari hasil analisis data dilketahui metode demonstrasi -
brainstorming lebih baik digunakan guna pP-ningkatan hasil belajar siswa . | en_US |
